tag:blogger.com,1999:blog-10630660155189632362024-03-06T11:27:58.192+07:00POKJALUH PROVINSI JAWA TIMURinfopokjaluhjatim.blogspot.comhttp://www.blogger.com/profile/13441507104843075857noreply@blogger.comBlogger65125tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-50647233989141486682021-05-26T06:53:00.001+07:002021-05-26T06:53:35.662+07:00Gerhana Bulan, Tanda Kebesaran Allah<div>Khutbah Salat Gerhana:</div><div><br></div><div>*Gerhana Bulan, Tanda Kebesaran Allah*</div><div> </div><div><div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjR6nJyWZtSCwLane3XpJcVJzrnhZDRax6CJgsE8QB19RPJEP3g-TdOYfJIpEPqAPZZSrO7e8xJR-tgxLB13eZNsQE5aLujtfFPtuHKavfp7JWZhqykoyyTePKcdRvGyxHa-hpXqEmlIb0/s1600/1621986794743965-0.png" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;">
<img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjR6nJyWZtSCwLane3XpJcVJzrnhZDRax6CJgsE8QB19RPJEP3g-TdOYfJIpEPqAPZZSrO7e8xJR-tgxLB13eZNsQE5aLujtfFPtuHKavfp7JWZhqykoyyTePKcdRvGyxHa-hpXqEmlIb0/s1600/1621986794743965-0.png" width="400">
</a>
</div><br></div><div>Khutbah Pertama</div><div><br></div><div>اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الْــمَلِكِ الْحَقِّ الْــمُبِيْنِ، اَلَّذِي أَرْسَلَ آيَاتِهِ عِبْرَةً لِلْمُعْتَبِرِيْن أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَه إِلَهُ اْلأَوَّلِيْنَ وَالْآخِرِينَ, وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحمّداً عَبْدُهُ ورَسُولُهُ الْــمَبْعُوثُ رَحْمَةً لِلْعَالَــــمِيْنَ, اللَّهُمَّ صلِّى وَ سَلِّمْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ سَيِّدِ الْمُرْسَلِيْنَ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَالتَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ . أمَّا بَعْدُ</div><div><br></div><div>يَا عِبَادَ اللهِ أُوْصِيْكُمْ وَ نَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ , فَاتَّقُوا اللَّهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ وَاسْمَعُوا وَأَطِيعُوا وَأَنفِقُوا خَيْرًا لِّأَنْفُسِكُمْ ۗ وَمَنْ يُوقَ شُحَّ نَفْسِهِ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ.</div><div><br></div><div>قَالَ اللهُ تَعَالَى: وَمِنْ آيَاتِهِ اللَّيْلُ وَالنَّهَارُ وَالشَّمْسُ وَالْقَمَرُ ۚ لَا تَسْجُدُوْا لِلشَّمْسِ وَلَا لِلْقَمَرِ وَاسْجُدُوْا لِلَّهِ الَّذِي خَلَقَهُنَّ إِنْ كُنْتُمْ إِيَّاهُ تَعْبُدُونَ .وَ قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ : إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ لَا يَخْسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلَا لِحَيَاتِهِ فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُوا</div><div><br></div><div>Jamaah Salat Gerhana Bulan yang Berbahagia</div><div><br></div><div>Hari ini, kita melihat fenomena alam berupa Gerhana Bulan. Gerhana adalah bukti kebesaran Allah. Gerhana bukan sebagaimana diyakini sebagain masyarakat dulu, bahwa itu peristiwa ditelannya bulan, atau penanda bencana bagi petani, peternak, dan lainnya. Keyakinan seperti itu tidak benar. Gerhana adalah salah satu bukti akan Kemahakuasaan Allah Swt.</div><div><br></div><div>Jamaah Salat Gerhana Bulan yang Berbahagia</div><div><br></div><div>Di dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman dalam Q.S. Yâsîn ayat 40:</div><div><br></div><div>لَا الشَّمْسُ يَنْبَغِي لَهَا أَنْ تُدْرِكَ الْقَمَرَ وَلَا اللَّيْلُ سَابِقُ النَّهَارِ ۚ وَكُلٌّ فِي فَلَكٍ يَسْبَحُونَ</div><div><br></div><div>Tidaklah mungkin bagi matahari mengejar bulan dan malam pun tidak dapat mendahului siang. Masing-masing beredar pada garis edarnya (orbit).</div><div><br></div><div>Ayat ini menjelaskan bahwa terjadinya gerhana adalah ketika matahari, bulan, dan bumi berada di satu garis lurus. Jika bulan menghalangi cahaya matahari ke bumi, maka itu adalah gerhana matahari. Jika bumi menghalangi cahaya matahari sampai ke bulan maka disebut dengan gerhana bulan. Itulah fenomena alam yang kadang terjadi.</div><div><br></div><div>Allah menciptakan bulan sebagai cahaya, matahari sebagai sumber cahaya, dan Allah menciptakan orbit atau garis edar segala benda langit untuk kehidupan manusia di bumi, dan sebagai tanda kekuasaan Allah bagi orang-orang yang berfikir. Oleh karena itu, marilah kita tinggalkan mitos-mitos ketika terjadi gerhana bulan atau gerhana matahari, tetapi kita banyak beristighfar banyak mohon ampun dan selalu bertaqarrub kepada Allah SWT.</div><div><br></div><div>Jamaah Salat Gerhana Bulan yang Berbahagia</div><div><br></div><div>Nabi Muhammad SAW memerintahkan kepada kita bila terjadi gerhana untuk berdoa kepada Allah, mendirikan salat sunnah gerhana, bertakbir dan bersedekah, sebagaimana sabda beliau yang diriwayatkan oleh Imam al-Bukhari, yang berbunyi:</div><div><br></div><div>إِنَّ الشَّمْسَ وَالْقَمَرَ آيَتَانِ مِنْ آيَاتِ اللَّهِ لَا يَخْسِفَانِ لِمَوْتِ أَحَدٍ وَلَا لِحَيَاتِهِ فَإِذَا رَأَيْتُمْ ذَلِكَ فَادْعُوا اللَّهَ وَكَبِّرُوا وَصَلُّوا وَتَصَدَّقُوا</div><div><br></div><div>"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda dari tanda-tanda kebesaran Allah, dan tidak akan mengalami gerhana disebabkan karena mati atau hidupnya seseorang. Jika kalian melihat gerhana, maka banyaklah berdoa kepada Allah, bertakbirlah, dirikan shalat dan bersedekahlah."</div><div><br></div><div>Selain itu, Nabi Muhammad juga mengajarkan bahwa ketika gerhana terjadi, hendaknya kita menghadirkan rasa takut kepada Allah SWT. Sebab, peristiwa tersebut mengingatkan kita akan tanda-tanda kejadian hari kiamat, atau karena takut azab Allah diturunkan akibat dosa-dosa yang dilakukan.</div><div><br></div><div>Juga mengingat apa yang pernah disaksikan Nabi Muhammad SAW dalam Salat Kusuf. Diriwayatkan bahwa dalam Salat Kusuf, Rasulullah SAW diperlihatkan oleh Allah, surga dan neraka. Bahkan, beliau ingin mengambil setangkai dahan dari surga untuk diperlihatkan kepada mereka. Beliau juga diperlihatkan berbagai bentuk azab yang ditimpakan kepada ahli neraka. Karena itu, dalam salah satu khutbahnya selesai salat gerhana, beliau bersabda, "Wahai umat Muhammad, demi Allah, jika kalian mengetahui apa yang aku ketahui, niscaya kalian akan sedikit tertawa dan banyak menangis." (H.R. Muttafaq alaih).</div><div><br></div><div>Maka dari itu, marilah kita persiapkan hal-hal yang diperintahkan oleh Nabi, dan marilah kita usahakan untuk dapat mengamalkan apa yang diperintah oleh Nabi Muhammad SAW.</div><div><br></div><div>Hadirin yang Berbahagia</div><div><br></div><div>Betapa kecilnya manusia jika dilihat dari kajian ilmu pengetahuan modern. Bulan yang sedang mengalami gerhana kali ini, hanyalah komponen sangat kecil dari materi alam semesta ini. Sedangkan segala hal yang membentuk isi alam semesta hanyalah berkontribusi pada secuil materi yang telah diketahui ilmu pengetahuan saat ini, sementara sisanya, sama sekali belum kita ketahui.</div><div><br></div><div>Pandemi Covid-19 juga menunjukkan betapa kecilnya kita. Virus yang sedemikian kecil, yang sama sekali tak bisa dilihat secara kasat mata oleh kedua mata kita, ternyata mampu menimbulkan dampak besar yang kita lihat pada saat ini. Keagungan Allah SWT seharusnya mengarahkan kita pada kesadaran akan ketakberdayaan diri kita. Sehingga memunculkan sikap merasa bersalah, memperbanyak istighfar dan selalu mohon ampunan kepada Allah SWT.</div><div><br></div><div>Peristiwa gerhana bulan dan pandemi Covid-19 semestinya menyadarkan kita akan kebesaran Allah. Momen gerhana bulan menjadi media untuk memperbanyak permohonan ampun, taubat, untuk kembali kepada Allah.</div><div><br></div><div>Semoga fenomena gerhana kali ini meningkatkan kedekatan kita kepada Allah Swt, membesarkan hati kita untuk ikhlas menolong sesama, serta menjaga kita untuk selalu ramah terhadap alam sekitar kita.</div><div><br></div><div>Jamaah Salat Gerhana Bulan yang Berbahagia</div><div><br></div><div>Pada saat gerhana bulan ini, marilah kita tingkatkan motivasi kita untuk belajar memahami alam semesta ini.</div><div>Semoga Allah memudahkan segala urusan kita untuk meningkatkan ibadah kepada-Nya dan memikirkan segala keindahan ciptaan-Nya. Sebagaimana surat Ali Imran ayat 190 sd 191 Allah berfirman:</div><div><br></div><div>إِنَّ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ وَاخْتِلَافِ اللَّيْلِ وَالنَّهَارِ لَآيَاتٍ لِأُولِي الْأَلْبَابِ ۞الَّذِينَ يَذْكُرُونَ اللَّهَ قِيَامًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِي خَلْقِ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَاطِلًا سُبْحَانَكَ فَقِنَا عَذَابَ النَّارِ ۞</div><div><br></div><div><br></div><div>Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan silih bergantinya malam dan siang terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal. (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka.</div><div><br></div><div>بَارَكَ اللهُ لِي وَ لَكُمْ فِي الْقُرْانِ الْعَظِيْمِ, وَ نَفَعَنِي وَ إِيَّاكُمْ بِمَا فِيْهِ مِنَ الْاَيَاتِ وَ الذِّكْرِ الْحَكِيْمِ , وَ تَقَبَّلَ مِنّي وَ مِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ إِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ , أَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا وَ أَسْتَغْفِرُ اللهُ لِي وَ لَكُمْ وَ لِجَمِيْعِ الْمُسْلِمِيْنَ وَ الْمُسْلِمَاتِ وَ الْمُؤْمِنِيْنَ وَ الْمُؤْمِنَاتِ فَاسْتَغْفِرُوْهُ إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ</div><div><br></div><div> </div><div><br></div><div>Khutbah Kedua</div><div><br></div><div>اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى إلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا أَمَّا بَعْدُ</div><div><br></div><div>فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ أَبِى بَكْرٍ وَعُمَر وَعُثْمَان وَعَلِى وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ </div><div><br></div><div>اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلاَحْيآءِ مِنْهُمْ وَاْلاَمْوَاتِ اللهُمَّ أَعِزَّ اْلإِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِيْنَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَدَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمَ الدِّيْنِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. . رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَا وَاإنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ </div><div><br></div><div>عِبَادَاللهِ ! إِنَّ اللهَ يَأْمُرُنَا بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ أَكْبَرْ</div><div><br></div><div> </div><div><br></div><div>Tim Hisab Ruyat dan Syariah Bimas Islam</div>kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-3686345843694325982021-05-19T23:26:00.004+07:002021-05-19T23:26:59.301+07:00Islam Semesta<p><br /></p><p>Berbicara Islam sebagai rahmat semesta maksudnya adalah agama Islam adalah agama yang mampu membangun pemeluknya untuk menyayangi sesamanya dan siapa saja yang mengikuti syariat Tuhannya.</p>kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-32073594279148025702019-10-01T22:20:00.001+07:002019-10-01T22:20:18.413+07:00NIKAH sebagai IBADAH Pernikahan itu ibadah yang paling lama kita jalani, ia setengah dari agama yang kita yakini
Pernikahan adalah ibadah yang terlama, maka harus dipersiapkan dengan sebaiknya
Kecukupan pernikahan tidak disyaratkan pada materi, namun lebih kepada keimanan serta pada kedewasaan emosi
Nafkah tidak pernah jadi syarat bolehnya menikah, hanya saja yang sudah menikah wajib memberi nafkah
Yang menentukan lelaki siap atau tidaknya menikah, Kapan kita mengetahui nikah itu akan jadi ibadah.
Bagi lelaki arti kata "mampu" adalah bila dia dapat meyakinkan, baik meyakinkan dirinya dan meyakinkan calon istrinya meyakinkan walinya dan meyakinkan wali calon istrinya, meyakinkan diri sendiri untuk menikah bisa didapatkan, bila dia memahami betul apa tujuannya menikah
Tujuan menikah itu:
1. Memuliakan sunnah,
2. Sesuai fitrah penciptaan,
3. Membentuk keluarga ibadah, dan mendidik anak-anak, agar jadi pengemban dakwah, untuk melanjutkan perjuangan dan menyeru manusia menyembah Allah
saat seorang lelaki mengerti arti "lillah", maka dia pasti yakin untuk menikah
sedang meyakinkan calon istri yang salihah, hanya bisa dilakukan oleh lelaki salih
Lelaki salih sibuk memantaskan diri untuk mengetahui, hak dan kewajibannya sebagai seorang suami dan ayah
Lelaki salih akan belajar menguatkan aqidahnya, karena dia tahu dia akan jadi tumpuan
Dia akan mengetahui tentang halal-haram syariatnya, karena dia memimpin dan dijadikan tempat bertanya
Dia akan belajar jadi teladan dalam Islam dengan berdakwah, karena dia berada di depan dan jadi panutan keluarganya
Lelaki salih mengeraskan tangannya dalam bekerja, saat bersama istri dia melembutkan untuk menyayangi
Lantang suaranya dalam berdakwah, namun santun dalam menasihati
Mampu menguasai emosi
Tenang saat diterpa masalah dan bersegera mencari solusi, berpikir untuk masa depan bukan hanya saat ini
Bertanggungjawab atas dirinya dan apa yang dipimpinnya , diam dan berbicara pada saat yang tepat dan benar
Mudah memaafkan saat yang lain salah, diam saat amarah dan mendahulukan meminta maaf saat salah
Bukan menyalahkan tapi menuntun, bukan menghina tapi membimbing
Berilah dia makan sebagaimana ayahnya memberinya, berilah dia kasih sayang sebagaimana ayahnya mengasihinya
Bermainlah dengannya dan bercandalah dengannya, layaknya ayahnya menjaga dan melindungi putrinya
Ajari, pimpin dan tuntun ia ke surganya Allah, halangi, kawal dia dari murka Allah, sebagaimana ayahnya telah melakukannya
Lindungi dia dan berilah dia kenyamanan disisimu, sebagaimana ayahnya telah memeluk dan melindungi
alfy's bloghttp://www.blogger.com/profile/02463534968715327305noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-60160407975206711262019-09-18T20:02:00.004+07:002019-09-18T20:02:40.495+07:00LIVE STREAMING<iframe width="640" height="360" src="https://www.youtube.com/embed/YFBwFCgKlPU" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture" allowfullscreen></iframe>BELAJAR STREAMINGhttp://www.blogger.com/profile/03441597646204961950noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-28211406193065360022019-05-29T08:56:00.002+07:002019-05-29T08:56:14.189+07:00Workshop Penguatan Kompetensi Penyuluh Agama MadyaMateri Workshop Penguatan Kompetensi Penyuluh Agama Madya, Quds Royal Hotel, Surabaya, 27-29 Mei 2019 dapat diunduh <a href="https://drive.google.com/open?id=13OexjQW3XUvmNU-bj7Qw7cND4Xuh_WXN">disini</a>shdrahmadhttp://www.blogger.com/profile/09634813397561064579noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-79697661185899221342019-04-09T13:50:00.001+07:002019-04-09T13:59:46.282+07:00BERUBAH LEBIH BAIK
kehidupan manusia di dunia tidak ada yang abadi, karena semua selalu berubah. Orang yang tak mau merubah dari buruk menjadi baik atau dari baik menjadi lebih baik diibaratkan seperti orang yang jatuh ke lubang yang sama dua kali. sebagai orang yang beriman tentu kita tidak mengingingkan hal seperi itu.
Rasulullah dalam hadisnya sebuah hadis bersabda yang artinya, "Orang beriman tidak akan jatuh ke lubang yang sama dua kali." (HR al-Bukhari dan Muslim).
Orang beriman tentu tidak akan melakukan kesalahan yang kedua, sama seperti sebelumnya. Ia justru akan belajar darinya, menyesalinya, lalu memperbaiki diri dengan sungguh-sungguh, berubah menjadi baik. Bila kesalahan itu berkaitan dengan Allah, ia akan segera bertobat.
Tobat artinya kembali, yakni kembali kepada Allah setelah berbuat salah, dosa, atau maksiat, lalu bertekad tidak mengulanginya lagi.
Ibnu Athaillah as- Sakandari dalam kitabnya, al-Hikam, mengatakan, "Jika engkau merasa berat untuk taat dan beribadah serta tak menemukan kenikmatan dalam hati, sementara engkau merasa ringan bermaksiat dan menemukan kenikmatan di dalamnya, ketahuilah bahwa engkau belum jujur dalam tobatmu."
Bila kesalahan itu berkaitan dengan sesama manusia, misalnya berbuat jahat, menyakiti, atau mengambil hak-haknya secara tidak sah, ia segera menyesali perbuatannya, lalu meminta maaf dan mengembalikan apa yang dia ambil itu kepada yang berhak.
Dalam hadis dikatakan, di akhirat kelak ada orang yang tertahan masuk surga karena pernah mengambil hak sesamanya secara zalim atau semena-mena ketika di dunia. Ia baru diperkenankan masuk surga setelah semua urusannya dengan orang yang ia zalimi, jahati, atau ambil haknya tersebut selesai (HR al-Bukhari).
Allah mengaruniakan akal, pikiran, dan hati nurani kepada manusia di samping kemampuan dan kekuatan fisik. Semua ini dimaksudkan agar ia bisa belajar dari banyak hal di sekitarnya, termasuk dari kesalahannya, kemudian meningkatkan kemampuan dan kapasitasnya agar menjadi lebih baik dari waktu ke waktu. Manusia jangan menyerah atau putus asa dengan keadaan yang ia anggap sulit dan berat.
Dalam Alquran disebutkan, di akhirat nanti malaikat bertanya kepada orang-orang yang tak mau mengubah kondisinya di dunia dengan berbagai alasan, padahal ada banyak kesempatan dan kemampuan untuk berubah. Allah berfirman, dalam surat an-Nisa' 97 yang artinya :
Sesungguhnya orang-orang yang diwafatkan Malaikat dalam Keadaan Menganiaya diri sendiri, (kepada mereka) Malaikat bertanya : "Dalam Keadaan bagaimana kamu ini?". mereka menjawab: "Adalah Kami orang-orang yang tertindas di negeri (Mekah)". Para Malaikat berkata: "Bukankah bumi Allah itu luas, sehingga kamu dapat berhijrah di bumi itu?". orang-orang itu tempatnya neraka Jahannam, dan Jahannam itu seburuk-buruk tempat kembali.
Orang yang berhijrah, kata Nabi, adalah orang yang meninggalkan apa yang dilarang oleh Allah (HR al- Bukhari dan Muslim).
Allah melarang kita untuk berbuat maksiat kepada- Nya serta berbuat jahat atau buruk terhadap sesama kita, apa pun bentuknya. Ketika kita meninggalkan itu semua, berarti kita sejatinya tengah berhijrah, sedang berubah dari hal buruk kepada hal baik, atau dari hal baik kepada hal yang lebih baik lagi. Kehidupan di dunia adalah kesempatan yang perlu dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk berubah.
Seiring bergulirnya waktu, kita juga seyogianya terus berubah menuju hal-hal yang baik, positif, dan bermanfaat, baik bagi diri kita maupun orang lain. Nabi mengatakan, "Sebagian tanda keislaman seseorang adalah ia meninggalkan sesuatu yang tak bermanfaat baginya." (HR at-Tirmidzi)
Allah sangat mencintai orang beriman yang selalu berusaha untuk berubah menjadi lebih baik sematamata karena memang ia menyukai kebaikan itu sehingga terus-menerus meningkatkannya tanpa pernah merasa lemah. Nabi menegaskan, "Seorang mukmin yang kuat dalam segala kebaikan lebih utama dan lebih disukai Allah daripada mukmin yang lemah dalam segala kebaikan." (HR Muslim).
Artinya : Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang bertakwa dan orang-orang yang berbuat kebaikan.
semoga Allah SWT senantiasa menjadikan kita beserta keluarga, juga seluruh umat islam menjadi ummat yang selalu mengutamakan berbuat lebih baik, karena Allah semata, dan Allah berkenan menerima seluruh amal kebaikan kita.<blockquote></blockquote>
setetes embun pagihttp://www.blogger.com/profile/10902611826838087979noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-23784086679297629932019-04-02T17:14:00.000+07:002019-04-02T17:14:32.627+07:00KABID PENAISZAWA : BERSAMA GARA SYARIAH, PENYULUH AGAMA AMBIL PERAN PEMBERDAYAAN UPZ DAERAHKABID PENAISZAWA : BERSAMA GARA SYARIAH, PENYULUH AGAMA AMBIL PERAN PEMBERDAYAAN UPZ DAERAH<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiKVt7wfyxbIl-qBoxayVe2Jls2c3FCSbVO7kte_76J8XmIKH_Raevi18dXZGgBvaHa10Hj0g6lO3k_MtVk0HpD8A8f2IvKX6rUuhIC_ge9BZjFn6AQ6pISiKLqLAkiM2E2TGXNBeG1wHU/s1600/IMG20190401195328.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="756" data-original-width="1600" height="151" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiKVt7wfyxbIl-qBoxayVe2Jls2c3FCSbVO7kte_76J8XmIKH_Raevi18dXZGgBvaHa10Hj0g6lO3k_MtVk0HpD8A8f2IvKX6rUuhIC_ge9BZjFn6AQ6pISiKLqLAkiM2E2TGXNBeG1wHU/s320/IMG20190401195328.jpg" width="320" /></a></div>
Surabaya (Penaiszawa) Hadir memberikan materi kepada para penyuluh agama fungsional di Hotel Surabaya Kabid Penaiszawa Kanwil Kemenag Provinsi Jatim Dr. H. Moh. Zuhri menjelaskan peran penyuluh dalam optimalisasi pendataan rumah ibadah sebagai salah satu sarana penting dalam kegiatan penyuluhan sesuai jenjangnya. Senin, (1/4).<br />
<br />
Bapak Kabid juga menguraikan Visi dan Misi Kementerian Agama sesuai KMA Nomor 39 Tahun 2015 yakni; “Terwujudnya Masyarakat Indonesia yang Taat Beragama, Rukun, Cerdas, dan Sejahtera Lahir Batin dalam rangka Mewujudkan Indonesia yang Berdaulat, Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong“.<br />
<br />
Yang misinya; Meningkatkan pemahaman dan pengamalan ajaran agama, Memantapkan kerukunan intra dan antar umat beragama, Menyediakan pelayanan kehidupan beragama yang merata dan berkualitas, Meningkatkan pemanfaata dan kualitas pengelolaan potensi ekonomi keagamaan, Mewujudkan penyelenggaraan ibadah haji dan umrah yang berkualitas dan akuntabel, Meningkatkan akses dan kualitas pendidikan umum berciri agama, pendidikan agama pada satuan pendidikan umum, dan pendidikan keagamaan dan Mewujudkan tatakelola pemerintahan yang bersih, akuntabel, dan terpercaya.<br />
<br />
Selain memahami hal terkait keagamaan, penyuluh agama dituntut memiliki kepekaan sosial dalam bidang kesejahteraan menuju keadaan dan kondisi baik, penduduknya makmur, sehat dan damai.<br />
<br />
Ia juga mencohkan peran pahlawan nasional seperti RA. Kartini dengan gerakan emansipasi wanitanya hingga munculnya satu karya “Habis gelap terbitlah terang”, Wasiyat Sunan Drajat<br />
<br />
Berikut; “Wenehono teken marang wong kang wutho, Wenehono mangan marang wong kang luwe,Wenehono Busono marang wong kang Mudha, Wenehono yupan marang wong kang kudhanan” dengan kepadatan dan kedalaman isi sangat bermanfaat buat kita semua.<br />
<br />
Terkait wakaf perlu penguatan pemahaman dan aksi selanjutnya dengan melakukan gerakan Wakaf uang. Selain itu di Provinsi Jatim yang luas wilayah 46.428 Km2 dengan jumlah penduduk 37.476.758 tentunya sangat berpotensi untuk mengembangkan perwakafan.<br />
<br />
Hal penting lainnya berdirinya beberapa UPZ di daerah yang dibentuk BAZNAS dengan Launching Program Kampung Zakat Terpadu yang di Jember maupun Kabupaten Probolinggo tahun lalu sebenarnya kesempatan bagi penyuluh agama untuk mengambil peran pembinaan dan pendampingan, tandasnya.<br />
<br />
Jangalah terus berharap adanya bantuan tetapi harus ada upaya pemberdayaan dan pengembangan yang dilakukan sehingga bantuan tersebut menjadi akan terasa manfaatnya, ia mengakhiri acara malam hari di Hotel Quds Royal Surabaya. (Aan).<br />
<div>
<br /></div>
kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-7994145649738444552019-03-10T10:49:00.004+07:002019-03-10T10:49:59.181+07:00"DIA BUKAN PENGEMIS""DIA BUKAN PENGEMIS"<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhd66pXqZbqBdQzIcbQpu2sizGfMWUklBXkP5otzypKAD2YQgLOk0Ij2yRBT7jkIvPvoT1M0iZ6hUnzD8ZWy9xEi1fh1bqC7Cx1VqJeTA9ibINjwvgQUN7LVltonp7hWeZMZcA-CjxQwaI/s1600/Dia+Bukan+Pengemis.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="426" data-original-width="640" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhd66pXqZbqBdQzIcbQpu2sizGfMWUklBXkP5otzypKAD2YQgLOk0Ij2yRBT7jkIvPvoT1M0iZ6hUnzD8ZWy9xEi1fh1bqC7Cx1VqJeTA9ibINjwvgQUN7LVltonp7hWeZMZcA-CjxQwaI/s320/Dia+Bukan+Pengemis.jpg" width="320" /></a></div>
Suatu malam setelah maghrib, aku mengendarai mobil ke rumah. Tiba-tiba rasa migrain nyeri menyerang kepala hingga aku menepikan mobilku…<br />
Berhenti sejenak menunggu rasa nyeri berkurang, aku berusaha mengalihkan pikiran dengan melihat sekeliling....<br />
<br />
Tiba-tiba kaca mobilku diketuk seorang anak laki-laki kira-kira umur 12 tahun.<br />
<br />
“Bu… Ibu mau parkir? Saya bantuin untuk parkir mobilnya ya….” katanya...<br />
<br />
“Belum sekarang, saya mau istirahat dulu,” jawabku.<br />
<br />
“Kalau gitu apa Ibu punya uang 2000 ?” tanya anak itu.<br />
<br />
Karena aku sedang tidak mau diganggu, aku buru-buru serahkan uang itu. Aku pikir anak ini mungkin cuma mau minta-minta.<br />
Lalu aku mulai mengamati anak itu...dia mendekati tukang gorengan lalu membeli beberapa gorengan. Kemudian gorengan itu dia berikan pada sesosok orang tua yang duduk di bawah tiang listrik.<br />
Ketika dia melewati samping mobilku, aku buka kaca dan memanggilnya.<br />
<br />
“Eh… dik sini…itu siapa?” tanyaku.<br />
<br />
“Gak tau bu… bapak-bapak tua…, saya juga baru saja ketemu...” jawabnya...<br />
<br />
“Loh, tadi kamu minta uang ke saya beli gorengan, kenapa diberikan ke bapak itu ?”<br />
<br />
“Oh…saya tadi duduk di situ, ngobrol sama bapak itu. Bapak itu katanya puasa… Tadi saya lihat buka puasanya cuma minum…. Katanya uangnya habis. Hari ini saya nggak jualan koran... Tanggal merah bu.. Jadi ga punya uang.. . Saya cuma ada 1000, kalau beli gorengan cuma dapat 1 kasihan ga kenyang. Makanya saya minta ibu 2000. Biar dapat 3... Ibu mau parkir sekarang ? Saya bantuin parkir ya bu… Ibu kan udah bayar. Kalau saya sebenernya bukan tukang parkir,” katanya tertawa sambil garuk-garuk pipinya.<br />
<br />
Aku terdiam. Tadi aku pikir anak ini pengemis seperti anak-anak yang biasa mangkal di jalan. Ternyata aku salah besar.<br />
“Terus uang kamu habis dong dik?” tanyaku.<br />
<br />
“Iya bu… Nggak apa-apa… Besok bisa jualan koran… Inshaa Allah ada rejekinya lagi.”<br />
<br />
“Kalau gitu Ibu ganti ya uangnya dik … Sekalian sisanya buat jajan…” kataku sambil menyerahkan lembaran uang Rp 20.000,-.<br />
<br />
“Nggak usah Bu… Jangan… Ibu saya sebetulnya melarang saya minta-minta... Makanya saya tawarin ibu parkirin mobil ibu. Soalnya tadi saya kasihan bapak itu aja. Cuma saya bener-bener nggak punya uang,” katanya lagi...<br />
<br />
“Eh Dik… ibu minta maaf ya tadi salah sangka sama kamu… Kirain kamu tukang minta-minta” kataku merasa bersalah.<br />
<br />
“Saya yang minta maaf Bu… Saya jadi minta uang duluan sama Ibu.. Padahal saya belum kerja.”<br />
<br />
“Sama-samalah… Ini ambil uangnya… Ini kamu nggak minta, Ibu yang beri...” kataku.<br />
<br />
“Nggak Bu, Makasih. Ibu mau parkir sekarang ?” tanyanya lagi.<br />
<br />
“Nggak… Ibu nggak usah dibantu parkir,” kataku.<br />
<br />
“Beneran Bu ? Soalnya saya mau jemput adik saya ngaji dulu bu… Takut nangis kalau kelamaan telat jemputnya…”<br />
<br />
“Udah, sana jemput aja adiknya…” kataku tersenyum.<br />
<br />
“Makasih ya, Bu…” katanya setengah berlari meninggalkan saya yang termangu.<br />
Saya menoleh ke tiang listrik, bapak tua itu sudah pergi. Saya lihat dari spion mobil, anak itu berjalan setengah berlari.<br />
<br />
Diluar sana banyak orang tidak seberuntung kita, tapi mereka masih memikirkan sesama, masih berusaha bersedekah dan sangat yakin akan jaminan rezeki.<br />
<br />
Terima kasih nak, kamu hari ini telah memberikan pelajaran akhlaq yang luar biasa untuk saya … Semoga hidupmu berlimpah berkah dan rezeki....<br />
<br />
Saya starter mobilku dan melaju pelan-pelan menuju rumah.<br />
Aku sediiih dan menangis, kerena belum bisa berbuat banyak untuk sesama....<br />
<br />
Berbagi..Tak Harus Menunggu Kaya !!!<br />
<br />
#muhasabahdiri<br />
#copas dari Group Pokjaluh Jatimkabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-16511465650802926882019-02-27T01:40:00.002+07:002019-02-27T01:40:29.184+07:00MAKNA HIDAYAH
Berbicara tentang hidayah berarti membahas perkara yang paling penting dan kebutuhan yang paling besar dalam kehidupan manusia.
Betapa tidak, hidayah adalah sebab utama keselamatan dan kebaikan hidup manusia di dunia dan akhirat.
Sehingga barangsiapa yang dimudahkan oleh Allah SWT untuk meraihnya, maka sungguh dia telah meraih keberuntungan yang besar dan tidak akan ada seorangpun yang mampu mencelakakannya.
Hidayah secara bahasa berarti ar-rasyaad (bimbingan) dan ad-dalaalah (dalil/petunjuk)
petunjuk atau bimbingan dari Tuhan: semoga Tuhan Yang Mahakuasa melimpahkan taufik dan -- Nya kepada kita
Allah Ta’ala berfirman:
{مَنْ يَهْدِ اللَّهُ فَهُوَ الْمُهْتَدِي وَمَنْ يُضْلِلْ فَأُولَئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ}
“Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk (dalam semua kebaikan dunia dan akhirat); dan barangsiapa yang disesatkan Allah, maka merekalah orang-orang yang merugi (dunia dan akhirat)” (QS al-A’raaf:178).
Dalam ayat lain, Dia Ta’ala juga berfirman:
{مَن يَهْدِ اللَّهُ فَهُوَ الْمُهْتَدِ وَمَنْ يُضْلِلْ فَلَنْ تَجِدَ لَهُ وَلِيًّا مُرْشِدًا}
“Barangsiapa yang diberi petunjuk oleh Allah, maka dialah yang mendapat petunjuk (dalam semua kebaikan dunia dan akhirat); dan barangsiapa yang disesatkan-Nya, maka kamu tidak akan mendapat seorang penolongpun yang dapat memberi petunjuk kepadanya” (QS al-Kahf:17).
Sesungguhnya Allah Ta’ala banyak sekali memberikan nikmat-nikmat-Nya kepada para hamba-Nya, dengan memberikan hidayah kepada dinul islam, agama yang Allah ridhoi, dimana Allah tidak akan menerima agama selainnya.
Allah Tabaraka wa Ta’ala berfirman:
الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا
“Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu Jadi agama bagimu” (QS. al-Maidah: 3).
Pada ayat yang lain Allah Ta’ala berfirman:
إِنَّ الدِّينَ عِنْدَ اللَّهِ الْإِسْلَامُ
“Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam” (QS. Ali Imran :19).
Dan juga firman-Nya:
وَمَنْ يَبْتَغِ غَيْرَ الْإِسْلَامِ دِينًا فَلَنْ يُقْبَلَ مِنْهُ وَهُوَ فِي الْآَخِرَةِ مِنَ الْخَاسِرِينَ
“Barangsiapa mencari agama selain agama Islam, Maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan Dia di akhirat Termasuk orang-orang yang rugi” (QS. Ali Imran: 85).
Juga firman-Nya pada ayat yang lain:
وَلَكِنَّ اللَّهَ حَبَّبَ إِلَيْكُمُ الْإِيمَانَ وَزَيَّنَهُ فِي قُلُوبِكُمْ وَكَرَّهَ إِلَيْكُمُ الْكُفْرَ وَالْفُسُوقَ وَالْعِصْيَانَ أُولَئِكَ هُمُ الرَّاشِدُونَ (7) فَضْلًا مِنَ اللَّهِ وَنِعْمَةً وَاللَّهُ عَلِيمٌ حَكِيمٌ
“Tetapi Allah menjadikan kamu ‘cinta’ kepada keimanan dan menjadikan keimanan itu indah di dalam hatimu serta menjadikan kamu benci kepada kekafiran, kefasikan, dan kedurhakaan. mereka Itulah orang-orang yang mengikuti jalan yang lurus. Sebagai karunia dan nikmat dari Allah. dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana” (QS. al-Hujurat: 7-8).
Oleh karena itu, ketahuilah bahwa karunia Allah yang paling besar kepada para hambanya adalah hidayah kepada agama ini, serta taufiq yang dengannya seorang hamba dapat berpegang teguh dengan hidayah Allah Ta’ala hingga bisa selamat baik di dunia maupun di akhirat kelak, dan mendapatkan kebahagian yang abadi.
Ya Allah jadikanlah kami sebagai hamba-hamba-Mu yang selalu mendapatkan hidayah-Mu. Aamiin.
alfy's bloghttp://www.blogger.com/profile/02463534968715327305noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-2662616377396011022018-08-11T16:12:00.002+07:002018-08-11T16:12:25.637+07:00Penyuluh Jatim, Kembali Harumkan Nama Kemenag Di Even Nasional<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiitVKq4xXJDghOQKJdDT4zA5PT8XvdWdW0BfcPJ4J-yeRDIFmn_y6NPFsjcdmix4CqesUMZedl9NGuZnMeT0NuCsJmNvW2rPDD_x3PsxZgd5WFb1ZvMQPp6twD9wKgRSxcHrNx79iRVn0/s1600/Penyuluh+Teladan+2018.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="774" data-original-width="1032" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiitVKq4xXJDghOQKJdDT4zA5PT8XvdWdW0BfcPJ4J-yeRDIFmn_y6NPFsjcdmix4CqesUMZedl9NGuZnMeT0NuCsJmNvW2rPDD_x3PsxZgd5WFb1ZvMQPp6twD9wKgRSxcHrNx79iRVn0/s320/Penyuluh+Teladan+2018.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Jatim (Pokjaluh) Pelaksanaan Seleksi Penyuluh Agama Islam
Fungsional dan Non PNS tingkat Nasional tahun ini telah selesai dengan nilai
yang memuaskan. Kegiatan yang dilaksanakan di Jakarta, Jatim meraih Juara III
untuk penyuluh fungsional dan Juara I untuk penyuluh agama non pns. (Jum’at,
11/8/2018).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Ini merupakan kegiatan tahunan sebagai kompetensi penyuluh agama yang
diinisiasi Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama RI
yang dilaksanakan di Jakarta Kamis s/d Sabtu (9 s/d 11 Agustus 2018) selama 3
hari. Tolok ukur penilaiannya diukur dari pelaksanaan penyuluhan dan kesetiaan
dalam menjalankan tugas, pengabdian pada masyarakat, penguasaan karya tulis
ilmiah, presentasi dan pelaksanaan kegiatan bimbingan dan penyuluhan serta
penilaian berkas dan angka kredit penyuluh. Bahkan di Group Whatsapp (WA)
Medkom Pokjaluh Jatim Kasiluh Kanwil Kemenag Jatim <b><i>Dr. H. A. Wahid
Effendi</i></b> menuliskan; “<i>Selamat dan sukses buat pak Syirojuddin dan pak
Mukhlis Sanjaya</i>”. Ayo kita bangkit Jatim, tolong semua bersiap siap tahun
depan. Kalau bukan kita sendiri penyuluh yg menunjukkan diri, siapa lagi !!.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">“Alhamdulilah doa saya sambil thowaf 2 wakil Jatim dikabulkan Allah
SWT</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">”, <b><i>Elvinurridho</i></b> juga menulis; “Alhamdulillah, Selamat
utk Duta Penyuluh Jatim Kami bangga pada jenengan, terima kasih atas jerih
payah semua nya”. Kebanggaan terukir indah dalam puasnya hati hingga gerakannya
membuat jemari tergerak menuliskan kata-kata syukur tersebut. <o:p></o:p></span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiis0U_K79busyxJY_4YYRNOeidBLPu3JCVBz98-F0A0yL9rvwvhkLZHgtxEQWuaUfZhoSzn5k7qKOfco5pihefDYwRdgK8dYpNmdCuUs1kVrRQwGVVfMijd0rvBFtsDE89fK4qZtgn9KM/s1600/Penyuluh+Teladan.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="780" data-original-width="1040" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiis0U_K79busyxJY_4YYRNOeidBLPu3JCVBz98-F0A0yL9rvwvhkLZHgtxEQWuaUfZhoSzn5k7qKOfco5pihefDYwRdgK8dYpNmdCuUs1kVrRQwGVVfMijd0rvBFtsDE89fK4qZtgn9KM/s320/Penyuluh+Teladan.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Berikut perolehan prestasi Penetapan peserta terbaik Pemilihan
Penyuluh Agama Islam Fungsional Tingkat Nasional tahun 2018; Terbaik I Nomor
urut 6 atas nama Ahmad Munir perwakilan Provinsi DI. Yogyakarta dengan nilai 92,60,
Terbaik II Nomor urut 6 atas nama Rizka Duduti Provinsi Gorontalo dengan nilai 92,17,
Terbaik III Nomor urut 1 atas nama Muhammad Sirajjudin Cholil Provinsi Jawa
Timur dengan nilai 90,73, sementara yang masuk kategori harapan antara lain;
Harapan I Nomor urut 7 atas nama Achmad Fauzi dari Provinsi Jawa Tengah dengan
nilai 90.30, Harapan II Nomor urut 12 atas nama Sukarno Al Farizi dari Provinsi
Bali dengan nilai 89.73, Harapan III Nomor urut 9 atas nama Muhammad Rum dari
Provinsi Sumatera Barat dengan nilai 89.30.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Sementara untuk Lomba Penyuluh Agama Islam Non PNS tingkat
nasional, Terbaik I Nomor urut 3 atas nama Mukhlis Sanjaya asal kecamatan
Kembangbahu perwakilan Provinsi Jawa Timur dengan nilai 88,43, Terbaik II Nomor
urut 14 atas nama Yani Safariati Provinsi Kalimantan Utara dengan nilai 88,40, Terbaik
III Nomor urut 7 atas nama Riswanto Provinsi DI. Yogyakarta dengan nilai 87,97,
sementara yang masuk kategori harapan antara lain; Harapan I Nomor urut 8 atas
nama M. Damanhuri dari Provinsi Kalimantan Barat dengan nilai 85.30, Harapan II
Nomor urut 2 atas nama Sumarno dari Provinsi Bangka Belitung dengan nilai 80.33
dan Harapan III Nomor urut 6 atas nama Aan Subhan dari Provinsi DKI Jakarta
dengan nilai 79,90.<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Hal ini sesuai dengan penetapan Dewan Juri; Dasma, Abdullah Wong
dan Rini I. Prihartini yang sekaligus menandatangani keputusan tersebut di
Jakarta pada tanggal 11 Agustus 2018, hari ini. Hal yang sama untuk penetapan
pemenang lomba Penyuluh fungsional ditandangani oleh Aminullah dan Sihabuddin
Nur. Semoga Penyuluh terus berjaya dalam mensyiarkan agama dan menyelesaikan
berbagai issu kekinian. (Aan).<o:p></o:p></span></div>
kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-8682290236214161082018-07-17T18:38:00.003+07:002018-07-17T18:38:46.402+07:00Gelar Halal Bihalal, PC. Asnuter Gagas Muhadharah Berkelanjutan<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOyD4WPwqUQeKkjNz63mOx55PLhDfcCf4sQviJsx1xpZkw7CRj8Ch2oWLGH-PCbUJUJSGe85sa2XNumNMuNzyi-b8WZ20Z_4Z16Gtb5RY5cO4wxBQ7cPtYVdENZWf2fxO7piHbEyFrG0c/s1600/HBH+NU.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="960" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjOyD4WPwqUQeKkjNz63mOx55PLhDfcCf4sQviJsx1xpZkw7CRj8Ch2oWLGH-PCbUJUJSGe85sa2XNumNMuNzyi-b8WZ20Z_4Z16Gtb5RY5cO4wxBQ7cPtYVdENZWf2fxO7piHbEyFrG0c/s320/HBH+NU.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kab. Probolinggo (Pokjaluh) Kembali
bertemu di Albarokah Mosque Pengurus Cabang Aswaja NU Center Berhalal Bihalal
sekaligus melakukan Muhadharah bersama Pengurus MWCNU dan Alumni
PKPNU.(17/7/2018).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Pertemuan
ini untuk saling melenturkan otot otot yang sempat tegang selama dekade
terakhir pasca Ramadhan, sehingga di bulan Syawal yang penuh berkah ini perlu
dilakukan pelenturan, kira-kira seperti itu bahasa krennya. Yang jelas
pertemuan ini untuk saling bermaaf-maafan diantara kita sebagai manusia yang
tidak lepas dari salah dan lupa.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Istilah
"halal bi halal" ini digagas oleh KH Abdul Wahab Chasbullah. Diceritakan;
Pasca Kemerdekaan Indonesia tahun 1945, yaitu tahun 1948, Indonesia dilanda gejolak
dan gejala disintegrasi bangsa. Para elit politik banyak yang berbeda pandangan
hingga berujung pada pertengkaran. Dan pemberontakan terjadi dimana-mana, antara
lain DI/TII dengan tokohnya <i>Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo</i>, PKI
Madiun dengan tokoh komonis saat itu <i>Musso alias Munawar Muso.<o:p></o:p></i></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Pada
pertengahan bulan Ramadhan tahun 1948, Presiden RI pertama Bung Karno memanggil
dan meminta pendapat tokoh NU KH Wahab Chasbullah demi mengatasi situasi
politik Indonesia yang carut marut. Saran Kyai Wahab agar Sukarno segera
menyelenggarakan Silaturrahim pada Hari Raya Idul Fitri, dimana seluruh umat
Islam disunahkan bersilaturrahmi, sebagaimana disampaikan Kyai Wahab kala itu.
Jawab Sukarno "Silaturrahmi sudah biasa, saya ingin istilah yang lainnya".
Lalu Kyai Wahab menggunakan dengan istilah “Halal Bihalal” dan hingga sekarang
digunakan di mana mana, sebagaimana disarikan oleh Teguh MHz.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Ulama
Nahdlatul Ulama berketeguhan hati bahwa tujuan halal bihalal untuk
menyempurnakan kembalinya kita menuju Fitri kesucian jiwa. Mempererat
silaturrahim antar umat islam yang menganjurkan bahkan memerintahkan untuk
melaksanakan silaturrahim. Namun tidak semua golongan menerima kegiatan halal
bihalal termasuk golongan sebelah yang menetang penggunaan istilah halal
bihalal yang menganggap penggunakan istilah tersebut menyalahi kaidah tata
bahasa. Selain itu mereka membid'ahkan karena menurutnya dalam mengerjakan
amalan harus ada dasar hukumnya.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Tidak
ada adat dalam ibadah apalagi mengakhirkan.<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>Namun kembali NU menjawab ulama tidak menentukan waktu kapan sebaiknya
kita untuk saling meminta maaf.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Jawaban
kita sebagai warga NU,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>halal bihalal
merupakan amalan baik dimana kita sebagai manusia tidak lepas dari kesalahan
dan kealfaan, makanya diperlukan untuk saling meminta maaf sekalipun bukan
ibadah mahdhah. Kita beranggapan bahwa budaya halal bihalal merupakan amalan
yang pernah dilakukan oleh Ulama NU.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Halal
bihalal hanyalah istilah lain dari silaturrahim yang diperintahkan agama,
bahkan sangat dianjurkan untuk dilakukan, tidak adanya ketentuan dan batasan
untuk meminta maaf kapanpun dan dimanapun tidak pernah kita jumpai pengkhususan
waktu terkait hal tersebut. Sementara ikhtilath dn musafahah yang mereka
jadikan sudut pengharaman, kita juga dalam posisi yang sama. Dan hal tersebut
tidak bisa dijadikan illat hukum untuk pengharaman halal bihalal yang
berkembang di kalangan Nahdliyin. <span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Justru
halal bihalal penyempurna kefitrian yang memang kita harapkan selalu. (Aan).<o:p></o:p></span></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-57513620298207047202018-07-16T19:08:00.000+07:002018-07-17T21:51:18.766+07:00Kemenag Berupaya Bentuk Kampung Zakat<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
</div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5IxbMhx5ACrElWpZFWPO1dALTMYnia62IRNkPh_tSoektx6sXg-o6r8moXdQqJlZ5fCpdD04j32bWW8E_Z-Fgien_o_oYrW0dCXteNiP2o5SvT7bSFnkZRlTfdCAc8-K1JMRehlTO5L4/s1600/kemenag-berupaya-bentuk-kampung-zakat.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="621" data-original-width="900" height="220" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5IxbMhx5ACrElWpZFWPO1dALTMYnia62IRNkPh_tSoektx6sXg-o6r8moXdQqJlZ5fCpdD04j32bWW8E_Z-Fgien_o_oYrW0dCXteNiP2o5SvT7bSFnkZRlTfdCAc8-K1JMRehlTO5L4/s320/kemenag-berupaya-bentuk-kampung-zakat.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kab. Probolinggo (Inmas) Gerakan inovasi dan perubahan yang
dilakukan oleh Kementerian Agama terus saja bergulir, hal ini sebagai tindak
lanjut adanya tugas Diklatpim khusus para Kepala Kankemenag seluruh Indonesia
secara In-Out. (Senin, 16 Juli 2018).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Sebagai tidaklanjut Kepala Kankemenag H. Santoso mengumpulkan para
Kasi-Penyelenggara untuk membahas program program inovasi untuk menuju
kementerian yang inovatif, banyak usulan dan gagasan yang muncul seperti PTSP,
Pelayanan Haji Satu Atap, Peningkatan Perekonian Berbasis Agama hingga akhirnya
mengarah pada Kampung Zakat.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Program Kampung Zakat yang akan diangkat adalah upaya Optimalisasi
Peran Zakat, Infaq dan Shodaqoh (ZIS) Melalui Kampung Zakat Terpadu Binaan
Kantor Kemenag Probolinggo, gagasan ini muncul dengan beberapa alasan berikut;
(1) Keinginan umat Islam Indonesia untuk meyempurnakan pelaksanaan ajaran
agamanya. Setelah mendirikan shalat, berpuasa selama bulan Ramadhan dan bahkan
menunaikan ibadah haji ke Mekkah, umat Islam semakin menyadari perlunya
penunaian zakat sebagai kewajiban agama; kewajiban yang harus dilaksanakan oleh
setiap orang yang mampu melaksanakannya karena telah memenuhi syarat-syarat
yang ditentukan. (2) Kesadaran yang semakin meningkat di kalangan umat Islam
tentang potensi zakat jika dimanfaatkan sebaik-baiknya, akan dapat memecahkan
berbagai masalah sosial di Indonesia. (3) Usaha-usaha untuk mewujudkan
pengembangan dan pengelolaan zakat di Indonesia makin lama makin tumbuh dan
berkembang.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Jangka waktunya dibuat tiga tahap; pendek, menengah dan panjang
yang manfaatnya untuk; Meningkatnya pemahaman keagamaan masyarakat sesuai
dengan misi, Meningkatnya kualitas dan potensi ekonomi keagamaan sesuai
dengan<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Visi Kementerian Agama
“Terwujudnya Masyarakat Indonesia yang Taat Beragama, Rukun, Cerdas, dan
Sejahtera Lahir Batin dalam rangka Mewujudkan Indonesia yang Berdaulat,
Mandiri, dan Berkepribadian Berlandaskan Gotong Royong” (Keputusan Menteri
Agama Nomor 39 Tahun 2015). (Aan).</span></div>
kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-66107419974940283172018-07-14T22:12:00.000+07:002018-07-17T22:12:59.572+07:00Tim BHR : Sambil Menunggu Itsbat Pemerintah, 1 Syawal 1439 H Dipastikan Jatuh Jum’at Besok<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjb-YpWTQOvalsxTgRSLaLJRkzElNvtTCWS_8iEoenzV_O1mqPV5pP9jDd4roTdoi101C5djknWmkmv6OdXNqC7RLEPItvBTiiKgwL52APeKu059PpSFET83-HFbjH27l_fJv78_WmNMm0/s1600/tim-bhr-probolinggo.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="589" data-original-width="900" height="209" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjb-YpWTQOvalsxTgRSLaLJRkzElNvtTCWS_8iEoenzV_O1mqPV5pP9jDd4roTdoi101C5djknWmkmv6OdXNqC7RLEPItvBTiiKgwL52APeKu059PpSFET83-HFbjH27l_fJv78_WmNMm0/s320/tim-bhr-probolinggo.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
Kab. Probolinggo (BHR) Tim Badan Hisab Ru’yah
Kabupaten Probolinggo yang terdiri dari unsur Badan Hisab Rukyat Kemenag, Pengadilan Agama Kraksaan, Pemkab (Kesra),
MUI, Ponpes, Perguruan tinggi UNUJA, Ormas PCNU Probolinggo dan Kraksaan, PD. Muhammadiyah, Al Irsyad dan tokoh Agama setempat tadi sore
melaksanakan Ru’yatul Hilal di Pantai Duta Paiton untuk menentukan 1 Syawal
1439 H. (Kamis, 14/6/2018).</div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
Sebelum melakukan Ru’yatul hilal Tim BHR sebenarnya
sudah melakukan penghitungan hisab yang berfungsi untuk mendukung ru’yah
sebagaimana yang dijalankan salah satu ormas islam yang juga masuk dalam tim.
Namun demi menjalankan apa yang disampaikan oleh Rasulullah Saw pemantauan
hilal melalui ru’yah tetap dilaksanakan. Berikut ini hadis Rasulullah Saw yang
mendasari pelaksanaan ru’yah : “Satu bulan itu dua puluh sembilan hari. Maka
janganlah kalian memulai ibadah shaum sampai kalian melihat Al-Hilâl, dan janganlah
kalian ber’idul fitri sampai kalian melihatnya. Jika terhalang atas kalian maka
sempurnakanlah bilangan (bulan menjadi) tiga puluh (hari).“ Diriwayatkan dari
Al-Bukhari 1906; Muslim 1080; An-Nasâ’i no. 2121; Demikian juga Mâlik dalam
Al-Muwaththa’ no. 557; Ahmad (II/63)<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
“Bershaumlah kalian berdasarkan ru’yatul hilâl dan
ber’idulfitrilah kalian berdasarkan ru’yatul hilâl. Jika (Al-Hilâl) terhalangi
atas kalian, maka tentukanlah untuk (bulan tersebut menjadi) tiga puluh.”<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Diriwayatkan dari Al-Imâm Al-Bukhâri 1907;
Asy-Syâfi’i dalam Musnad-nya no. 435 (I/446).<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
Namun itu penetapannya tetap dilaksanakan oleh
Pemerintah dalam hal ini Menteri Agama sebagai pemilik Wilayatul Hukmi yang
kemudian dipublis untuk seluruh umat islam se Indonesia, jelas salah seorang
tim BHR Probolinggo. Dan Pemerintah melalui Kementerian Agama sejak tahun 1962
lalu sudah melakukan sidang Itsbat (penetapan) awal bulan, di mana hasil hisab
dan rukyat hilal, dikaji bersama, baik oleh Kemenag, ormas Islam, perguruan
tinggi, dan lain sebagainya, untuk memberi pertimbangan kepada Menag sebelum
Menag mengambil keputusan.<o:p></o:p></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
Hilal memang tidak bisa terlihat di semua tempat
ru’yah, namun jika ada satu tempat saja yang dapat melihatnya, maka dipastikan
1 Syawal 1439 H akan jatuh pada hari Jum’at, 15 Juni 2018. Bahkan di beberapa
tempat seperti di Manado (mulai pukul 18:10 WITA), Palu (mulai pukul 18:17
WITA) dan Condrodipo Gresik jam 17.24 WIB oleh Ust Inwanudin, Ust Syamsul
Ma’arif hilal dinyatakan terlihat, ungkap Imamuddin NF salah seorang tim yang
sekaligus Ketua Lembaga Falakiyah Nahdlatul Ulama (LFNU) Kabupaten Probolinggo
dengan didampingi tim BHR Kemenag yang lain. (Aan).<o:p></o:p></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-45196063965588393602018-07-12T21:54:00.000+07:002018-07-17T21:54:13.494+07:00Ketika Bintaos Dihadirkan Bakorpakem<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKj_Oek6vo7MVEOWQord0PYogcOqRhJhO0JO6FNIkQ8Jy9yd3kboRnv9GCgl1WkoAp7pF5citrT5Aft2dQyHrkYueCbJqfHCW09ZaNOjbgzAtQsURgFYDVXFA4H9VdFJtFPg1NfHEQlcg/s1600/Bintaos+Tandatangani+Pernyataan.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="780" data-original-width="1040" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjKj_Oek6vo7MVEOWQord0PYogcOqRhJhO0JO6FNIkQ8Jy9yd3kboRnv9GCgl1WkoAp7pF5citrT5Aft2dQyHrkYueCbJqfHCW09ZaNOjbgzAtQsURgFYDVXFA4H9VdFJtFPg1NfHEQlcg/s320/Bintaos+Tandatangani+Pernyataan.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kab.
Probolinggo, 12/7/2018 (Inmas) Sejak bergulirnya kontroversi patung batu nisan
raksasa yang ada di Desa Ganting Wetan, Kecamatan Maron, Majelis Ulama
Indonesia (MUI) Kabupaten Probolinggo melakukan kajian terkait hal tersebut.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Sesuai
rencana, Kamis, 12 Juli 2018, MUI menghadirkan Nur Slamet alias Bintaos, di
Kantor Kejaksaan Negeri Kraksaan Kabupaten Probolinggo sebagai klarifikasi dan
ingin memperjelas maksud pembangunan nisan raksasa tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Acara
yang dilaksanakan pada Jam 10.00 Wib ini merupakan Rapat Koordinasi Pakem
Kabupaten Probolinggo tentang perkembangan kasus ditemukannya adanya batu nisan
yang tidak wajar di kediaman Sdr. Bintaos Desa Ganting Wetan Kecamatan Maron,
hal ini berdasar surat dari Kejaksaan Negeri Kabupaten Probolinggo Nomor :
B.881/O.5.41/Dsp.5/07/2018 tertanggal 07 Juli 2018.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Sekretaris
MUI Probolinggo, Yasin mengatakan, keberadaan batu nisan raksasa itu sebagai
sebuah ketidaklaziman. Apalagi, pihaknya juga mendapat laporan tokoh
masyarakat, bahwa sebagian warga resah dengan keberadaan batu nisan tersebut.
Selain itu, kontroversi yang dilakukan Bintaos bukan kali pertama ini.
Sebelumnya, yakni pada 2013 lalu, Bintaos juga membangun sebuah patung Dewi Sri
dalam ukuran besar. Patung itu kemudian dirobohkan oleh pemkab atas desakan
masyarakat.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Tiba
di Kantor Kejari Bintaos menyatakan “Saya hadir di sini untuk menepati janji
saya, biar semuanya jelas. Selain itu, untuk mempertanggung jawabkan apa yang
sudah saya buat, saya merasa kalau batu nisan yang saya buat tidak bertentangan
dengan apapun,” ujarnya seraya memperbaiki bunga yang bertengger di telinga
kirinya tanpa rasa cemas sedikitpun ia mengenakan batik motif merah yang dilengkapi
samper ala pakaian adat Bali.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Sementara,
Kepala Kejari Probolinggo Nadda Lubis mengatakan, pemanggilan terhadap Bintaos
untuk klarifikasi soal polemik nisan raksasa, yang ia bangun sejak dua bulan
lalu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Kami panggil agar yang bersangkutan bisa
menjelaskan apa tujuannya mendirikan nisan yang tak wajar itu. Jadi nanti biar
kami selaku Bakorpakem bisa mengambil keputusan jika sudah mendengar keterangan
yang beraangkutan,” jelas Kepala Kajari.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Majelis
Ulama Indonesia (MUI) Probolinggo akan terus mengikuti perkembangan berikutnya
sebagaimana pantauan Reporter MPA Jatim melalui komonikasi group bersama
Jajaran MUI Probolinggo. Dan di saat tersebut Bintaos juga menandatangani
pernyataan di hadapan bakorpakem Probolinggo.(Aan).<o:p></o:p></span></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-6929868206929121032018-07-12T19:09:00.000+07:002018-07-17T21:48:51.534+07:00Petugas Haji, Diminta Sukseskan Haji 2018<div style="box-sizing: inherit; font-family: Merriweather, serif; font-size: 11.2px; margin-bottom: 1.6em; text-align: justify;">
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiF5g_7ZNgwa-8kekk282iqH1rtzpGcSOJueX2F0B_atd9QHhZ7J3WemlL14i8kdCyCN_3bdbuILUOPDurXs5e5Smkr2rLkz_7Yc7l9HVPFRBYXCZgoOddj-bygAVM0HS6xXYS1cgzUANc/s1600/pembinaan-karu-karom3.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="133" data-original-width="300" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiF5g_7ZNgwa-8kekk282iqH1rtzpGcSOJueX2F0B_atd9QHhZ7J3WemlL14i8kdCyCN_3bdbuILUOPDurXs5e5Smkr2rLkz_7Yc7l9HVPFRBYXCZgoOddj-bygAVM0HS6xXYS1cgzUANc/s1600/pembinaan-karu-karom3.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kab. Probolinggo (PHU) Pembinaan Karu Karom KabKotKab. Probolinggo
(PHU) Seksi Penyelenggara Haji dan Umroh Kabupaten dan Kota Probolinggo
melaksanaan Pembinaan Ketua Regu (Karu) dan Ketua Rombongan</span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">(Karom) Jamaah Haji 2018. Ini adalah
rangkaian dari pembinaan petugas Haji yang digelar bersama oleh kedua seksi PHU
di Probolinggo, sekaligus sebagai wahana integritas antara petugas Haji dan
petugas Kloter. (Kamis, 12/7/2018).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Untuk suksesnya pelaksanaan ibadah haji tahun 2018 ini, perlu
dilakukan persiapan matang dan maksimal, ungkap Panitia pelaksana saat
menyampaikan laporan kegiatan yang juga dihadiri kedua Kasubag TU H. Fausi,
Kasi PHU A. Wafi dan Haris Hikmawan serta Kepala Kankemenag Kota Probolinggo H.
Mufi Imron Rosyadi di Aula Al-Ikhlas.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Selain Karu – Karom hadir pula para calon petugas haji seperti
TPHI, TPIHI, TPHD dan TKHI kabupaten kota serta Perwakilan Pengurus IPHI.
Materi yang disampaikan dalam kegiatan ini meliputi; Tugas dan fungsi
karu-Karom, Pelayanan ibadah haji di Tanah Air dan Arab Saudi, Masalah
kontemporer manasik haji, pengenalan lapangan di Arab Saudi serta perlindungan
dan kesehatan haji.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Pembinaan ini amat penting untuk membentuk sikap serta karakter
para petugas sebagai bekal dalam melaksanakan tugasnya. Disamping itu juga bisa
sebagai ta’aruf atau pendekatan bagi para petugas. Kepada seluruh Karu/ Karom
untuk dapat mengikhlaskan diri untuk dapat menerima amanah yang telah diberikan
dan melaksanakan amanah itu dengan sebaik-baiknya, ulas Mufi Imron Rosyadi saat
memberikan sambutan dalam pembukaan giat pembinaan ini.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Mufi juga menambahkan, “Kalau kita ikhlas dalam melaksanakan tugas,
insya Allah kita pun akan mudah dalam melaksanakan ibadah dan tidak akan
merasakan capek,” karenanya dahulukan kepentingan jamaah dari kepentingan
pribadi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Perlu diketahui bahwa yang
dapat meredam emosi jamaah adalah Karu-Karom bersama petugas haji. Yakinlah
bahwa haji anda diterima dan mabrur, Komitmen petugas haji termasuk Karu Karom
adalah tidak ada kemarahan dalam pelayanan. Layani Jemaah dengan penuh komitmen
dan tanggungjawab”, ungkapnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Ia juga menambahkan ada empat kategori sifat orang ketika emosi;
seperti cepat marah cepat reda, cepat marah lambat reda, lambat marah lambat
reda dan terakhir lambat marah cepat reda, setidaknya yang terakhir inilah yang
kita inginkan lambat marah dan cepat reda.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">CJH Kota Probolinggo berjumlah 218 dengan 5 Karom dan 25 Karu,
mereka tergabung dengan Surabaya pada Kloter 30/Sub. dengan petugas TPHI Mufi
Imron Rosyadi, TPIHI Ahmad Muhib bin Zuhri, TKHI (Dokter) Uni Ramadhani
Sjofyyah, (Paramedis) Mohammad Nur Wahyudi, (Paramedis) Indrasetiawan Rohim.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Sementara yang kabupaten, Wafi melaporkan bahwa CJH Kabupaten
Probolinggo dari 835 yang akan berangkat<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>819 orang hal ini dikarenakan ada yang mutasi 12, masuk 7, tunda
berangkat 5 dengan Karu/Karom berjumlah 95 orang. Sedangkan pada saat pembukaan
manasik massal yang dilaksanakan di Ballroom Paseban Sena Hotel beberapa waktu
lalu (Selasa, 26/6/2018) sesuai data dari seksi PHU, Pelunasan tahap 1
berjumlah 761 Jamaah, 4 orang berikut; Junaedi, Yosa Aldiyaksa Batamiadi, Dwi
Firmansyah Maulana Akbar dan Suparman menunda berangkat karena menunggu
putranya dan 3 orang meninggal dunia atas nama Shohibuddin Basuni kec. Gending,
Winarsih kec. Kraksaan dan Rofiqoh kec. Paiton, sehingga jumlah yang melunasi
berjumlah 754. Dan pada tahap 2 (dua) 61 jamaah, tidak melunasi 1 orang Moh.
Qusyairi kec. Besuk, menunda berangkat 1 orang Qurrotul Aini karena hamil kec.
Krejengan, meninggal dunia 2 orang Ti B. Hanep kec. Maron dan Narun kec.
Tongas. Jumlah yang melunasi tahap 2 berjumlah 57 orang. Ditambah dengan Jamaah
Cadangan 10 orang sehingga total Calon Jamaah Haji (CJH) tahun 2018 berjumlah
821 ditambah Tim Petugas Haji Daerah 5 orang; Midarsyah Darwin Siregar
(Sumberasih), Mulioko Bowo Soedardjo (Gending), Abdul Wasik Hannan (Krejengan),
Asyari Siraj Abdul Karim (Sumberasih) dan Ali Wafa Rasyid Shufi (Sukapura).
Data akan terus dinamis dan bisa saja berubah hingga hari pemberangkatan nanti
tanggal 25 Juli 2018 terkumpul pada Kloter 27-28. Nantinya mereka juga akan
dipandu TPHI, TPIHI, Ali Shodiq, Zahro, M. As’adi dan M. Thohiruddin.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Tugas pokok Ketua Rombongan; membantu pelaksanaan tugas Ketua
Kloter (TPHI) yang menyertai Jemaah calon haji di bidang pelayanan umum, ibadah
dan kesehatan. Dan fungsinya; meneruskan informasi/pengumuman dari petugas
kloter (TPHI,TPIHI & TKHI), mengatur, membantu dan menjaga anggota
rombongannya tetap utuh, aman, tertib dan lancar serta dapat mencapai
kemabruran dalam melaksanakan ibadah haji serta menyelesaikan dan melaporkan
permasalahan pada ketua Kloter. Begitu pula, tugas pokok Ketua Regu; membantu
pelaksanaan tugas Ketua rombongan sebagai pembantu tugas TPHI,TPIHI & TKHI
di bidang pelayanan umum, ibadah dan Kesehatan. Ketua Regu berfungsi;
meneruskan informasi/Pengumuman dari Karom dan Petugas Kloter (TPHI,TPIHI &
TKHI), mengatur, membantu dan menjaga anggota regunya agar tetap utuh, aman,
tertib dan lancar selama dalam perjalanan melaksanakan ibadah haji, menyelesaikan
atau melaporkan permasalahan pada Karom. (Aan/Arief).<o:p></o:p></span></div>
<br /></div>
kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-26781126123520096182018-07-11T21:59:00.000+07:002018-07-17T21:59:24.595+07:00HBH Zona 1 Jatim : Merajut Kebersamaan, Menebar Kedamaian<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsD6KH-myyUXQwQ2oPqz53cQx0NYK70TZXTkL1BBDGovQjNdHmB49sQr-pre2GWGHQFMgJjrYwnyxx2W4BJzQtxmQk8gnzSKY3h8fuXRfNRCVZ2qtk4_WK0sEnJrdeSyZQkA05rwrusVo/s1600/hbh-zona-1.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="675" data-original-width="900" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhsD6KH-myyUXQwQ2oPqz53cQx0NYK70TZXTkL1BBDGovQjNdHmB49sQr-pre2GWGHQFMgJjrYwnyxx2W4BJzQtxmQk8gnzSKY3h8fuXRfNRCVZ2qtk4_WK0sEnJrdeSyZQkA05rwrusVo/s320/hbh-zona-1.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Jatim – Rabu,</span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;"> </span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">11/7/2018
Keluarga Besar Kanwil Kementrian Agama Provinsi Jawa Timur menggelar
silaturahim dan halal bihalal di Taman Wisata Selecta Kota Batu.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Kegiatan ini dihadiri Kepala Kepala Kanwil Kemenag Jatim H. Syamsul
Bahri, Para Kabid-Kasi Kanwil, Kepala Kankemenag Kabupaten Kota Zona 1 bersama
ribuan ASN Wilker Malang (Zona 1) baik pejabat struktural maupun fungsional
dari Kab. Banyuwangi,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Kab.
Bondowoso,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Kab.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Lumajang,<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>Kab. Malang, Kab. Situbondo, Kab. Jember, Kab. Probolinggo, Kab.
Pasuruan, Kota Probolinggo, Kota Pasuruan, Kota Malang dan Kota Batu. Halal
Bihalal kali ini dibuat zona-zona dari ke 7 wilayah kerja Kemenag yang ada di
Jawa Timur.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Acara yang mengambil tema “Merajut Kebersamaan, Menebar Kedamaian”
sedianya akan dihadiri Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin namun karena
ada kegiatan bersama Presiden, Menag tidak dapat hadir bertemu dengan ASN Zona
1; “Seandainya Bapak Menteri bisa hadir maka acara ini akan luar biasa,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>semoga kalian semua tidak kecewa dengan
ketidakhadirannya.<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Jawa Timur luar biasa
dengan kostum masing masing daerah,<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>ternyata orang orang kemenag itu hebat luar biasa”, salah satu ungkapan
Kepala Kanwil Kemenag Jatim Syamsul Bahri.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Kita hadir di sini berhalal bihalal ikhlaskan untuk saling
memaafkan tidak ada dusta diantara kita, berlapang dadalah untuk saling
memaafkan. Jadi apapun kita, hakekatnya sedang menjalankan amanah, dan amanah
itu ujian yang kelak akan kita pertanggungjawabkan di hadapan Allah, sebagai
pemimpin kita harus mau memaafkan dan sebailiknya kita harus dimaafkan
sebagaimana firman Allah Swt. “Jika kalian berbuat baik maka sebenarnya
perbuatan baik itu untuk kalian semua, dan jika berbuat jelek, maka ia
untuknya”, tambahnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Ka.Kanwil juga menghimbau ASN Jatim untuk menanamkan keimanan dan
ketakwaan kepada Allah, Jangan berlagak suci, sok hebat, karena tak ada seorang
manusiapun yang sempurna di dunia ini, Jauhilah prasangka, karena prasangka
paling buruknya perkataan, dan Allah hanya akan mengampuni hambanya yang mau
bertaubat, tandasnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Atas nama Panitia, Kepala Kankemenag Kota Batu H. Mustain,
memberikan sambutan dengan menyampaikan terima kasih kepada Keluarga Besar
Kementerian Agama se Jawa Timur bisa hadir di Kota Batu.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Di saat yang sama juga ditampilkan seni budaya dari siswa madrasah
dilanjutkan dengan permainan game bersama ASN Kemenag yang dipandu langsung
oleh Kakanwil hingga usai pada jam 1130 Wib. (Aan).<o:p></o:p></span></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-90874669737414996832018-07-10T22:09:00.000+07:002018-07-17T22:09:55.571+07:00Santri Pelajar Raihlah Prestasi dan Jangan Lupa Lakukan Registrasi<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMWTb7SehuMT4ElJ65wi3eV4uh1M5sZSoNm00f7B0Uq5nAWAcPH4b0y9yhFyc84LKu6NeZQuQu-eIgSkGqdzgTp_Tb3pirkAupNf4FH7xyaNJxlhTshCF3k2wyanYdnVI6jmk8Xi045Rs/s1600/pp-miftahul-arifin-patokan-bantaran.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="1280" height="100" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhMWTb7SehuMT4ElJ65wi3eV4uh1M5sZSoNm00f7B0Uq5nAWAcPH4b0y9yhFyc84LKu6NeZQuQu-eIgSkGqdzgTp_Tb3pirkAupNf4FH7xyaNJxlhTshCF3k2wyanYdnVI6jmk8Xi045Rs/s320/pp-miftahul-arifin-patokan-bantaran.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kab. Probolinggo (Inmas) Halaman Pondok Pesantren Miftahul Arifin
kembali dipadati santri alumni saat digelarnya Haflatul Imtihan lembaga
TPQ-Madin, SMP, SMA yang didirikan KH. Saifullah Arif belasan tahun lalu yang
saat ini diasuh putranya Kyai Wafi Thabrani Arif. Acara ini juga dihadiri
berbagai tokoh agama, public figur serta para wali santri dan alumni.(10/7/2018).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Dalam kesempatan tersebut Kapolsek Kecamatan Bantaran berpesan agar
siswa-siswi dan santri Miftahul Arifin menghindari nikah di usia dini guna
menuntaskan pendidikannya, hinndari obat-obatan terlarang seperti narkoba dan
sejenisnya serta jangan mudah percaya pada ajaran dan pengaruh orang asing agar
kita terhindar dari tindakan terorisme.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Sementara Dindik Kabupaten Probolinggo menghimbau kepada para
alumni untuk terus meningkatkan prestasinya, lembaga harus siap melaksanakan
ujian sendiri dan saat ini berbasis komputer dengan CBT. Sebagai generasi muda
dan remaja zaman now saatnya dituntut siap menjadi pemimpin di masanya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Kegiatan Haflatul Ikhtibar PP. Miftahul Arifin yang berlokasi di
desa Patokan Bantaran ini juga menghadirkan Muballigh-Muballighah. Berikut
beberapa pesan yang bisa dijadikan uswah pembelajaran buat kita semua; KH.
Zainal Abidin ZA Pengasuh PP. Hujjatul Islamm Aeng Cellep Sampang Madura “Jika
ingin berhasil dalam mencari ilmu, maka perhatikanlah tiga perkara; rawat dan
hormati kitab yang sudah dikaji, hormati dan mulyakan pemiliknya (guru-gurunya)
serta orang tua yang telah membesarkannya”. Hal yang seirama disampaikan oleh
Habib Abu Bakar Assegaf; “Jika tidak ingin terblokir dari rahmat Allah, maka
jangan lupa untuk meregistrasi keimanan kita”.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Lantunan dan kupasan bait-bait syi’ir dari kitab Ta’lim
al-Muta’allim karya az Zarnuji disajikan dengan cukup indah, gamblang dan
terinci oleh Ning Robi’atul Adawiyah asal Pasuruan Jawa Timur. Di penghujung
orasinya ia mengarapkan para pelajar terus memperbanyak syukur atas nikmat yang
Allah berikan sehingga akan mengalir kenikmatan yang lebih agung,
tutupnya.(Aan).<o:p></o:p></span></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-72062635931319034122018-07-10T22:03:00.000+07:002018-07-17T22:03:28.977+07:00LPI Nurur Rohmah Bengkel Nurani Masyarakat<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhexi838dr5eYj0tmowAI1NFLzixKbHcDrofpacDBj-5FiAMUlxvDFZjCVTBHAU8SZSLnSfuKv3fILJMNFF1EqvAjaAgwG2B-y_wq4112n-0Xw0P357xMlBuqLmNrR8QV-QAU9IfrMW8pA/s1600/LPINR.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="720" data-original-width="1280" height="180" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhexi838dr5eYj0tmowAI1NFLzixKbHcDrofpacDBj-5FiAMUlxvDFZjCVTBHAU8SZSLnSfuKv3fILJMNFF1EqvAjaAgwG2B-y_wq4112n-0Xw0P357xMlBuqLmNrR8QV-QAU9IfrMW8pA/s320/LPINR.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kab.
Probolinggo (Inmas) Ada beberapa hikmah yang tersampaikan pada malam
pelaksanaan Haflatul Imtihan dan Halal Bihalal LPI Nurur Rohmah yang jika kita
amalkan akan mampu memberikan keteduhan jiwa untuk selalu mawas diri menuju
perbaikan nurani.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Diantaranya;
“Orang kaya bukanlah mereka yang memiliki kelebihan harta, tetapi mereka yang
Allah karuniakan kesehatan tubuh dan ketenangan jiwa”,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>karenanya pahami cara-caranya dengan
memberikan pengajaran yang mengarah pada bengkel nurani tersebut. Dengan
mengajari anak-anak kita untuk mencintai Rasulullah Saw., memperbanyak membaca
sholawat kepadanya, membaca sejarahnya untuk diteladani mereka serta membiasakan
mereka untuk memperbanyak membaca Al-Qur’an sebagai wahyu Ilahi dan jalan
hidayah dalam kehidupan, ulas Ning Nur Hakimah Hikmawati Zayadi.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Ketika
manusia mati tiada apapun yang bermakna baginya selain tiga hal yang telah
disabdakan Rasulullah; “Jika anak Adam meninggal, maka amalnya terputus kecuali
dari tiga perkara, sedekah jariyah (wakaf), ilmu yang bermanfaat, dan anak
shaleh yang berdoa kepadanya.” (HR Muslim).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Jadilah
manusia dermawan yang tidak kikir. Kedermawanan akan mendekatkan kepada Allah,
kepada surga, manusia dan jauh dari neraka. Sebaliknya kekikiran (bahil) hanya
akan membuat semakin jauh dari Allah, surga dan manusia tetapi malah menjadi
semakin dekat dengan neraka.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Terakhir,
untuk mencapai kesuksesan putra-putrinya, orang tua dituntut memberikan makanan
yang halal kepada anaka-anaknya, mendoakan mereka di tengah malam saat orang
lain terlelap dalam tidurnya, orang tua wajib memberikan contoh yang baik,
banyak membacakan sholawat bersamanya, mengawasi pergaulannya di mana saat ini
kemajuan teknologi sudah tanpa batas maka orang tua berkewajiban untuk menjadi
filter dan arah langkahnya, ulas Kyai A. Wahied dari Lumajang.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Kepada
semua pihak yang turut mensukseskan jalannya kegiatan mulai awal hingga akhir
R. Wahyudi menyampaikan terima kasih, mohon dukungan dan kesadarannya untuk
terus membantu LPI karena tanpa dukungan dari berbagai pihak dan masyarakat
kiranya lembaga yang digagasnya jauh dari kata sukses untuk itu pihaknya terus
memohon dukungan dan doa semoga lembaga ini akan memberikan dampak positif bagi
kemajuan pendidikan islam ulasnya saat memberikan kata sambutan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Kegiatan
ini diawali dengan gema wahyu Ilahi dan lantunan hadroh binaan Ust. Mukarroman
salah seorang penyuluh agama non pns dibawah garis Komando H. Mufti Agus Prihatin
di KUA Bantaran. (Aan).<o:p></o:p></span></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-51175961172172309472018-07-03T22:23:00.000+07:002018-07-17T22:23:30.717+07:00Disaksikan Kakanwil, Peserta Jambore Lintas Agama, Bacakan Deklarasi Damai<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgstfAfj6ouiu7v5Dqcc4NmPwDFnJe3VzLs-IqYEMiuNiuDCbAfRwQBqAkl4wLpDOk_-WBdmY-ovYTGDDQjiSGOMht5vW0jKGC_SFJJUd-eFE9qDsC1BeVVdcEMYh0heAMZa1EENyRx5TI/s1600/Kakanwil+Jambore.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="1280" height="100" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgstfAfj6ouiu7v5Dqcc4NmPwDFnJe3VzLs-IqYEMiuNiuDCbAfRwQBqAkl4wLpDOk_-WBdmY-ovYTGDDQjiSGOMht5vW0jKGC_SFJJUd-eFE9qDsC1BeVVdcEMYh0heAMZa1EENyRx5TI/s320/Kakanwil+Jambore.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kab. Probolinggo (Inmas) Disaksikan Kakanwil, Penyuluh Deklarasi
Damai Bersama Tokoh Lintas Agama Jatim</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Kab. Probolinggo (Inmas) Kepala Bidang Penaiszawa Barnoto
menyampaikan salam hormatnya kepala Ka.Kanwil, Kabag TU, para Kabid dan Kasi di
lingkungan Kanwil Kemenag Jatim, semua ASN penyuluh dan Panitia yang telah
membantu terlaksananya kegiatan ini.(Selasa, 3/7/2018).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Puja dan puji syukur marilah bersama-sama kita haturkan kepada
Allah dan kita tetap komitmen berbuat baik yang positif mengabdikan diri untuk
bangsa dan negara, dengan dibuktikan dalam kehidupan sehari hari.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Yang melatarbelakangi kegiatan ini adalah motivasi dari Visi-Misi
Kementerian kita yaitu;<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">VISI “Terwujudnya Masyarakat Islam Indonesia yang Taat Beragama dan
Sejahtera Lahir Batin”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">MISI “Meningkatkan Kualitas Bimbingan, Layanan Keagamaan, dan
Pemberdayaan Potensi Ekonomi Umat Islam Indonesia”<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Masyarakat Jatim yang heterogen akan damai atau tidak tidak lepas
dari para semua masyarakat untuk bersama melakukan perbaikan positif baik bagi
penyuluh agama guru madrasah, tokoh lintas agama<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Tujuan kegiatan ini mewujudkan Ukhuwah wathaniyah dalam bingkai
NKRI, melalui Jambore Lintas agama dan madrasah yang tersebar diharapkan
menjadi embrio pamer kebaikan, kerukunan persatuan dan kesatuan, karenanya kita
memulai.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Penyuluh agama harus
menyatukan tekad bersama guna menjaga kedamaian dalam memperkokoh persatuan dan
kesatuan, demi keutuhan NKRI”. tandasnya. Kita bisa memperkuat NKRI melalui
Jambore seperti saat ini yang pesertanya diikuti 525 Penyuluh agama islam
lintas agama dan 97<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Pembina OSIS dan Pramuka ditambah 200 ASN Kanwil kemenag,
kesemuanya tidak kurang dari 1000 orang lebih.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Kepala Kankemenag Syamsul Bahri menginginkan kegiatan Jambore ini
dapat membentuk serta merubah minset ASN kemenag di jawa timur baik penyuluhnya
maupun guru-gurunya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Juga akan mewarnai pertemuan tokoh-tokoh lintas agama yang juga akan
hadir di tempat ini<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">dan ynag lebih penting dari semua itu kita buktikan pada indonesia
bahwa jatim dalam keadaan aman dan damai dan penyuluh harus memulainya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Menteri kita ingin menyapa para penyuluh, guru dan kita semua.
Tunjukkan suasana kekeluargaan damai bersama saudara lintas agama dibuktikan
dengan meningkatnya layanan yang sama dan merata sebagai misi humanis yang
tidak membeda-bedakan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Dengan kekompakan yang beratpun akan terasa ringan, Jadikan sesuatu
itu “NGALAH UNTUK MENANG” Semangat, Kesulitan itu kecil kalau kita kompak,
tandasnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Malam harinya dilaksanakan dialog khusus seputar kebijakan dan
regulasi penyuluh sekaligus pembinaan oleh Dirjen Bimas Islam Prof. Dr.
Muhammadiyah Amin, M.Si.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Lomba Mars Penyuluh dan Laskar music kabupaten Mojokerto akan turut
tampil meriahkan kegiatan Jambore.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Dan puncaknya tanggal 5 juli akan diikuti sekitar 5000 peserta
kegiatan halal bihalal.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Pada saat yang sama juga dilakukan deklarasi damai dan pernyataan
bersama antar tokoh lintas agama se-Jawa Timur yang intinya menegaskan
kesetiaannya terhadap NKRI secara serentak diikuti oleh para peserta.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kasi Penerangan dan Penyuluhan Bidang Penais Zawa Kanwil Kemenag
Jawa Timur, AW Efendi dengan semangatnya terus mendampingi para penyuluh hingga
dialog malam harinya bersama Dirjen Bimas Islam Prof. Muhammadiyah Amin. (Aan).</span></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-30234705502062164452018-07-03T22:16:00.000+07:002018-07-17T22:16:46.753+07:00Delegasi Probolinggo Menuju Jambore Lintas Agama Jatim<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhO1CQnKYaO5p0YQnfNQsVwRU70CGrk4_QLiktK6y0c58feHI2rd0syPd_0TRzyql7YvvMmFwCdNcT0YmNVo_MmR1uhc4zlaxIKUGZwUcSXJQMQ-eTMyMxQWWBcSFlDk9ZJqraWkCF06sM/s1600/Prepare+Jambore+Jatim+2018.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="675" data-original-width="900" height="240" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhO1CQnKYaO5p0YQnfNQsVwRU70CGrk4_QLiktK6y0c58feHI2rd0syPd_0TRzyql7YvvMmFwCdNcT0YmNVo_MmR1uhc4zlaxIKUGZwUcSXJQMQ-eTMyMxQWWBcSFlDk9ZJqraWkCF06sM/s320/Prepare+Jambore+Jatim+2018.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kab. Probolinggo (Pokjaluh) Setelah melakukan persiapan-persiapan
sejak beberapa waktu lalu dan pembinaan oleh Kasi Bimas Islam Kankemenag
Kabupaten Probolinggo HM. Barzan pada Selasa, 26 Juni 2018 lalu, Kegiatan
“Jambore Penyuluh Agama Islam dan Penyuluh Lintas Agama di Sidoarjo, Jawa
Timur” akan dimulai hari ini. (Selasa, 3/7/2018).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Jambore yang dihelat oleh Kelompok Kerja Penyuluh (Pokjaluh) Agama
Islam se-Jawa Timur tersebut digelar lapangan gedung santri Kantor Kementerian
Agama Wilayah Jawa Timur, Sidoarjo hingga tiga hari ke depan. Kasi Penerangan
dan Penyuluhan Bidang Penais Zawa Kanwil Kemenag Jawa Timur, AW Efendi.
menyatakan “Jambore dimaksudkan untuk memperkokoh ukhwah wathaniyah
antarpenyuluh agama dan tokoh agama se-Jawa Timur. “Ini acara pertama yang luar
biasa. Kita mempertemukan para penyuluh agama Islam dan penyuluh dari lima
agama yang lain dan tokoh lintas agama dalam satu jambore,” tegasnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Menurut rencana, kegiatan dibuka langsung Dirjen Bimas Islam Kementerian
Agama RI, Muhammadiyah Amin, Selasa (3/7). Selain itu, Menteri Agama RI, Lukman
Hakim Saifuddin, juga direncanakan hadir untuk menjadi narasumber dalam sesi
dialog antartokoh lintas agama se-Jawa Timur di jambore tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Jika Pokjaluh Kabupaten Probolinggo, hari ini (3/7/2018) akan
berangkat menuju lokasi pelaksanaan Jambore baiknya mengingat pesan Kepala
Kemenag : “Jadilah ASN yang baik, bertanggungjawab serta memberikan teladan”.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Penyuluh agama harus bersama-sama meningkatkan kewaspadaan, perkokoh
persatuan dan kesatuan bangsa demi tegak dan utuhnya (Negara Kesatuan Republik
Indonesia) ulas Barzan saat melepas Kontingen Probolinggo. (Aan).<o:p></o:p></span></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-69181666042604835122018-06-30T23:08:00.001+07:002018-06-30T23:08:49.976+07:00Tiga Hari Lagi Jambore Penyuluh Lintas Agama Digelar Di Jatim<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-rel61ldidAPoeUtZ828QUmnHgwoCijsKxuhfDUqKH7DTp1DpiTxjv9mehTzdUJBeR61jTzso9TT8ya9GJ_JwOedY378AI9CJNutHzIzQu1E4y_ny46EgKnvR_LEoHzM9KpM1Gdqxwh4/s1600/JAMBORE+PAI+LINTAS+AGAMA.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; display: inline !important; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="212" data-original-width="1280" height="53" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh-rel61ldidAPoeUtZ828QUmnHgwoCijsKxuhfDUqKH7DTp1DpiTxjv9mehTzdUJBeR61jTzso9TT8ya9GJ_JwOedY378AI9CJNutHzIzQu1E4y_ny46EgKnvR_LEoHzM9KpM1Gdqxwh4/s320/JAMBORE+PAI+LINTAS+AGAMA.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Kab. Probolinggo (Pokjaluh) Minus tiga hari perhelatan JAMBORE
PENYULUH LINTAS AGAMA PROVINSI JAWA TIMUR, Pengurus Pokjaluh Provinsi dan Kabupaten
Kota Se Jawa Timur terus melakukan persiapan-persiapan demi suksesnya acara
tersebut. Menurut Panitia, Jambore kali ini akan mengusung tema; “<b><i>Rajut
Ukhuwah Wathoniyah Rekatkan Persatuan dan Kesatuan Bangsa</i></b>”. (Sabtu, 30/6/2018).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Hal ini dalam rangka program direktif ”<b><i>Menteri Sapa Penyuluh</i></b>”
yang diselenggarakan Bidang Penerangan Agama Islam Zakat dan Wakaf (PenaisZawa)
Kanwil Kemenag Jatim. Yang juga bertujuan untuk memperkokoh persatuan dan
kesatuan Bangsa melalui Ukhuwah Wathoniyah, sehingga akan terbangun semangat kebersamaan,
bersama dalam merajut persaudaraan sebangsa se tanah air sehingga kita bisa
bersama-sama dalam membina dan mengarahkan umat yang merupakan tanggung jawab kita
bersama. Serta mampu mensinergikan kegiatan dakwah dengan menghasilkan output
terbangunnya “jiwa korsa” di kalangan para penyuluh agama di Jawa Timur. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">“Kegiatan Jambore yang akan dilaksanakan pada tanggal 3 s/d 5 Juli
2018 di Kanwil Kemenag Jatim ini akan dibuka langsung oleh Menteri Agama RI Bpk
Lukman Hakim Saifuddin.” <o:p></o:p></span><span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">yang akan diikuti kurang lebih 497 Penyuluh Agama Fungsional dan
perwakilan Koordinator dan Sekretaris PAI Non PNS se Jawa Timur.</span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;"><o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Sesuai dengan Surat Pemberitahuan kegiatan Jambore PAI Nomor :
B-2929/Kw.13.7/1/BA.00/06/2018 tertanggal 29 Juni 2018 persiapan di Jatim akan
dilakukan mulai Senin, 2 Juli 2018 dimulai dengan pemasangan tenda di Lapangan
Wisma Santri Kanwil Kemenag Jatim pada pukul 08.00 s/d selesai. Sedangkan Ceck
In peserta pada hari Selasa, 3 Juli 2018 hari berikutnya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Sedangkan bagi Panitia Jambore sudah harus melakukan persiapan
sejak Minggu s/d Kamis, 1-5 Juli 2018 dan harus melaporkan hasil pelaksanaan
tersebut kepada atasannya sesuai dengan Surat Tugas nomor :
2103/Kw.13.7/1/Kp.02.3/6/2018.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Tahun lalu giat yang sama juga dilaksanakan pada bulan yang sama yakni
pada 24-26 Juli 2017 bertempat di "Negeri Atas Awan" atau Puncak
B-29, Desa Argosari,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Kabupaten Lumajang.
Dengan bahasan utama terkait menyikapi maraknya Radikalisme, sehingga Kanwil
Kemenag Jatim mengundang 387 penyuluh agama dari 38 kabupaten dan kota se-Jawa
Timur menyemarakkan kegiatan JAMBORE PENYULUH I tersebut. <o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">“Kita ingin melebur dan menyatu dengan masyarakat, sehingga umat
Islam harus betul-betul menjadi rahmat di negeri ini. Kegiatan jambore itu juga
untuk perkokoh persatuan dan kesatuan di Indonesia.”(Aan).<o:p></o:p></span></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-54765927655296641042018-06-29T22:27:00.000+07:002018-07-17T22:27:26.834+07:00Rapat Bimais : Jaga Profesionalitas Dengan Tetap Mengedepankan Nurani<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDl_sgcvL-633KY-gmr5ydZvcR7cNaz6llxLFY3ZYDNKr5nmV6FoV_-cWM_tPJCtpT1P-Nny0BRfwcGKgqriJotDQLdgyCjXWjxJDrfqe2pmoFb9_xklZmhF4B1ggNynHEXD_tn1woTF0/s1600/rapat-bimais.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="400" data-original-width="960" height="133" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgDl_sgcvL-633KY-gmr5ydZvcR7cNaz6llxLFY3ZYDNKr5nmV6FoV_-cWM_tPJCtpT1P-Nny0BRfwcGKgqriJotDQLdgyCjXWjxJDrfqe2pmoFb9_xklZmhF4B1ggNynHEXD_tn1woTF0/s320/rapat-bimais.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kab. Probolinggo (Bimais) Kembali Seksi Bimas Islam Kankemenag
Kabupaten Probolinggo menggelar Rapat Koordinasi aparaturnya dengan
menghadirkan Kasi Bimas Islam H. Barzan meminta untuk memberikan arahan kepada
ASN yang menjadi tanggungjawabnya agar termotivasi menjadikan kinerja sebagai
amanah yang wajib dijalankan. Menjadi pegawai yang baik yang bisa
menyeimbangkan antara hak dan kewajiban, tandas Barzan. (Jum’at, 29/6/2018).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Apresiasi untuk semua yang telah membangun sinergi diantara KUA,
Penghulu-Penyuluh menuju perbaikan sistem layanan terpadu yang representatif.
Para penyuluh adalah ujung tombak yang terus berada di tengah-tengah
masyarakat. Keberadaannya cukup berarti<span style="mso-spacerun: yes;">
</span>dalam giat lintas yang terus membangun sinergi dengan siapapun sebagai
penggerak menuju penataan dan perbaikan sosial di grass root society. Penghulu
begitu juga terus melangkah dari satu wilayah desa ke desa menghadiri
pelaksanaan nikah sesuai yang telah terjadwal di KUA.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Dalam rapat koordinasi ini juga membahas perihal Halal bi halal
sebagai Rapat Dinas Perdana bagi Bimais pasca liburan. Berikutnya memotivasi
staf dan Penghulu KUA Kecamatan untuk bekerja lebih profesional dan amanah
memberikan layanan prima kepada masyarakat. Dan yang tidak terlupakan melakukan
Evaluasi hasil Supervisi Triwulan 1 berupa pembenahan papan data, struktur KUA,<span style="mso-spacerun: yes;"> </span>Tata administrasi dan kedisiplinan kinerja.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Kegiatan yang diikuti 19 staf dan penghulu ini dilanjutkan dengan
dialog dan tanya-jawab mengupas problematika kekinian yang perlu mendapatkan
tindaklanjut menuju perbaikan-perbaikan sehingga keberadaan kita akan lebih
bermakna dalam berkontribusi pada kementerian kita agar kita pandai bersyukur
dengan menjalankan amanah apapun dengan baik dan tulus. (Aan).<o:p></o:p></span></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-83553977276901601902018-06-06T22:32:00.000+07:002018-07-17T22:32:23.924+07:00Sholat dan Puasa Sebagai Sarana Ma’rifatullah<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgKYQaWYKXKvK8xPkhKnXSrDNy9ZAPQu9WkyjU82_W6K6CgFug2Lgb8HUkt0VrNiBfTPZmvLDChbhynMQ_mFnDlqLpk5d-Uev9zzX4LJDIEBxNC761YBa0BvMs1HqMD4h5meIMsWedYie4/s1600/taufieq.jpg" imageanchor="1" style="clear: right; float: right; margin-bottom: 1em; margin-left: 1em;"><img border="0" data-original-height="466" data-original-width="900" height="165" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgKYQaWYKXKvK8xPkhKnXSrDNy9ZAPQu9WkyjU82_W6K6CgFug2Lgb8HUkt0VrNiBfTPZmvLDChbhynMQ_mFnDlqLpk5d-Uev9zzX4LJDIEBxNC761YBa0BvMs1HqMD4h5meIMsWedYie4/s320/taufieq.jpg" width="320" /></a></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman", serif; font-size: 12pt;">Kab.
Probolinggo (Inmas) Sebagai kelanjutan rangkaian kegiatan Kajian dan Kultum
Ramadhan, Kamis, 7 Juni 2018 Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam Sekolah (PAIS)
H. Taufieq mengangkat tema; “Sholat dan Puasa sebagai sarana ma’rifat kepada
Allah SWT”. (7/6/2018).</span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Dengan
didampingi Kasubag Tata Usaha Kankemenag Bpk H. Fausi, Kasi PD. Pontren H.
Taufik dan Kasi Bimas Islam H. Muh. Barzan, salah seorang Penyuluh Agama
fungsional membawakan acara mengajak jajaran ASN bersama-sama mendengarkan
materi yang akan dikupas oleh Kasi yang sebelumnya sebagai salah seorang Kasi
di Kemenag Kota Probolinggo tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Dalam
paparannya, Taufieq bahwa perkembangan dan kemajuan dunia yang sangat pesat ini
bukan berarti menjadi penghalang bagi kita untuk mendekatkan diri kepada Allah
SWT. Maka melalui momentum Ramadhan dengan puasa, sholat dan ibadah lainnya
masih bisa menjadi sarana kita untuk mencapai tujuan hakiki yaitu menuju Insan
Munttaqin sebagaimana telah tergambar luas dalam kitab Allah “Al-Qur’an”.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Pada
prinsipnya, Sholat adalah sebagai tiang agama, siapapun yang mendirikan sholat
berarti telah menegakkan agama dan siapapun yang telah meninggalkannya maka
sebenarnya ia telah meruntuhkan agama. (Al-Hadits).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;"><span style="mso-spacerun: yes;"> </span>“Jadi tegak dan runtuhnya tiang agama maka
sholatlah Jawabannya dan kita selalu berkewajiban untuk menegakkan sendi-sendi
agama bukan justru meruntuhkannya”, tandas Taufieq.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Kita
harus menjaga kekhusu’an sholat dan ibadah lainnya. Banyak hal yang bisa kita
ketahui kalau kita melakukan sholat dengan khusu’. Sementara puasa dan sholat
akan menjadikan setiap manusia menjadi disiplin dalam setiap tindakan serta
mampu menumbuhkan sikap jujur dan ikhlas dalam bertindak karena Sholat
berpotensi menjauhkan setiap diri dari perbuatan keji dan munkar. Jadi intinya
kita harus bisa merubah mindset dengan meminta pertolongan hanya kepada Allah
SWT dengan sabar dan sholat sebagaimana penjelasan Al-Qur’an.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; text-align: justify;">
<span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-ascii-theme-font: major-bidi; mso-bidi-theme-font: major-bidi; mso-hansi-theme-font: major-bidi;">Ketika
puasa kita laksanakan dengan baik maka kita akan mendapatkan malam yang dikenal
dengan Lailatul Qadar dengannya akan kita peroleh nilai malam seribu bulan,
tingkatkan kualitas puasa dan sholat itu sehingga gilirannya akan menjadikan kita
“Ma’rifatullah”. Bahkan kalau bisa “Jadikan momentum ramadhan setiap malamnya
untuk meraih lailatul Qadar, tutup Taufieq.(Aan).<o:p></o:p></span></div>
<br />kabarmerahputihhttp://www.blogger.com/profile/01650178470710831377noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-89091179543016577262017-12-06T09:48:00.001+07:002017-12-06T09:48:40.448+07:00AKU SABAR, AKU PAHLAWAN !
Apakah pahlawan itu? Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, pahlawan adalah orang yang menonjol karena keberaniannya dan pengorbanannya dalam membela kebenaran, atau pejuang yang gagah berani. Kata pahlawan berasal dari bahasa Sansekerta phala-wan. Arti dari istilah Sansekerta tersebut adalah orang yang dirinya menghasilkan buah (phala) yang berkualitas bagi bangsa, negara dan agama. Islam sebagai sebuah agama yang menghargai prestasi, pengorbanan dan pengabdian memandang, bahwa siapapun yang bermanfaat dan berkontribusi kepada sesamanya, maka pribadi tersebut pantas disebut sebagai pahlawan atau sebaik-baiknya manusia, Nabi Muhammad bersabda, “Sebaik-baiknya manusia di antara kalian adalah yang bermanfaat bagi manusia” (HR. Bukhori dan Muslim)
Seorang pahlawan ialah mereka yang mampu menempatkan diri pada tempatnya, tidak menzalimi orang lain, bersikap adil dalam segala tindakannya, dan mampu untuk objektif melihat sesuatu, serta bisa menahan gejolak emosi, karena orang kuat adalah pribadi yang kuat membendung kemarahanya ketika ia marah. Nabi bersabda, “orang yang kuat bukanlah seorang yang menang dalam pergulatan, tetapi manusia yang kuat adalah siapa yang mampu mengendalikan dirinya ketika dia marah.” (HR. Bukhari)
Jika berkaca kepada sejarah kepahlawanan dalam Islam, kita akan menemukan figur-figur luar biasa yang memang pantas disebut sebagai pahlawan sejati. Nabi Muhammad adalah sosok utama yang layak menyandang predikat tersebut, “Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan dia banyak menyebut Allah”. (Q.S. Al-Ahzab: 21)
Untuk menjadi pahlawan sejati sebagaimana yang dicontohkan oleh Rasulullah, kita membutuhkan apa yang dinamakan dengan kesabaran, sebab tanpanya mustahil manusia mampu meraih hakekat kepahlawanan. Berkenaan dengan hal ini Allah berfirman “Hai Nabi, kobarkanlah semangat para mukmin untuk berperang. Jika ada dua puluh orang yang sabar diantaramu, niscaya mereka akan dapat mengalahkan dua ratus orang musuh. Dan jika ada seratus orang yang sabar diantaramu, niscaya mereka akan dapat mengalahkan seribu dari pada orang kafir, disebabkan orang-orang kafir itu kaum yang tidak mengerti”.(Q.S. Al-Anfal: 65)
Sabar adalah penentu kemenangan bagi seorang pahlawan, ia bagaikan segelas jamu yang terasa pahit, tetapi justru dengan kepahitan itu akan menghasilkan kesembuhan yang rasanya lebih manis daripada madu. Dari kesabaranlah lahir sifat santun. Dari kesabaran pula lahir kelembutan. Bukan hanya itu, kemampuan menjaga rahasia juga lahir dari kesabaran. Demikianlah pula berturut-turut lahir kesungguhan, kesinambungan dalam bekerja, dan yang mungkin sangat penting adalah ketenangan.
Mereka yang memiliki naluri kepahlawanan dan keberanian harus mengambil saham terbesar dari kesabaran. Mereka harus sabar dalam segala hal; sabar dalam menuntut ilmu, sabar dalam ketaatan, sabar dalam meninggalkan maksiat, atau menghadapi cobaan. Maka, ketika aku sabar, aku mampu menjadi pahlawan. Karena aku bersungguh-sungguh berbuat dan bertindak demi kemaslahatan manusia, agama dan negara. Aku mampu melakukan sesuatu yang sederhana dikerjakan tetapi dapat dirasakan manfaatnya oleh orang banyak.
alfy's bloghttp://www.blogger.com/profile/02463534968715327305noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-1063066015518963236.post-75174742633681379832017-07-11T10:03:00.000+07:002017-07-11T10:03:12.038+07:00EKSPOSE DAN PRESENTASI PEMILIHAN PENYULUH AGAMA ISLAM FUNGSIONAL TELADAN TINGKAT PROVINSI JAWA TIMUR TAHUN 2017 (RABU, 11 JULI 2017)<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<br /></div>
<iframe width="640" height="360" src="https://www.youtube.com/embed/LFenSOmiGpE" frameborder="0" allowfullscreen></iframe>BELAJAR STREAMINGhttp://www.blogger.com/profile/03441597646204961950noreply@blogger.com0